Pidato Lengkap Prabowo soal Proposal Damai Rusia vs Ukraina

CNN Indonesia
Selasa, 06 Jun 2023 14:35 WIB
Menteri Pertahanan Indonesia Prabowo Subianto mengusulkan proposal perdamaian untuk mengatasi konflik Rusia dan Ukraina.
Usulan damai Prabowo Subianto ditolak Ukraina. (REUTERS/CAROLINE CHIA)

Berikut ini pidato lengkap Prabowo mengenai proposal perdamaian Rusia vs Ukraina.

Saya juga ingin membahas konflik di Eropa yaitu konflik Ukraina-Rusia. Saya membahas ini karena saya melihat banyak teman Eropa kami hadir di forum ini.

Ya, Dialog Shangri-La di masa lalu berfokus terutama pada kawasan Indo-Pasifik. Namun banyaknya teman kita yang hadir dari Eropa membuktikan fakta bahwa keamanan di Indo-Pasifik dipengaruhi oleh keamanan dan situasi di Eropa, begitu pula sebaliknya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seperti yang saya katakan, planet kita saat ini menjadi lebih kecil. Apa yang terjadi di Ukraina memengaruhi mata pencaharian semua orang di dunia.

Harga energi naik. Harga makanan naik. Hal ini mengakibatkan banyak penderitaan bagi banyak orang di dunia.

Oleh karena itu, saya ingin mengajukan proposisi yang tidak keluar dari konteks kita untuk mencoba memberikan kontribusi penyelesaian konflik Ukraina-Rusia.

Oleh karena itu, saya ingin menggunakan kesempatan ini untuk mendesak dengan sangat mendesak agar saudara-saudara kita di Ukraina dan di Rusia menuju secepat mungkin ke suksesi pertempuran.

Saya mengusulkan agar Dialog Shangri-La menemukan mode deklarasi, mendesak Ukraina dan Rusia untuk segera memulai negosiasi perdamaian.

Deklarasi ini harus bersifat sukarela dari semua peserta di sini yang mewakili berbagai negara mereka. Tapi saya mengusulkan garis besar rencana perdamaian sebagai berikut:

Pertama, gencatan senjata yang merupakan suksesi permusuhan yang terjadi pada posisi kedua pihak yang berkonflik saat ini.

Dua, penarikan masing-masing [pasukan sebesar] 15 kilometer dari posisi depan ke zona demiliterisasi baru.

Tiga, pasukan pemantau dan pengamatan PBB segera dibentuk dan segera dikerahkan di sepanjang zona demiliterisasi baru ini.

Kelima, Perserikatan Bangsa-Bangsa harus mengorganisir, mengadakan, dan melaksanakan referendum di wilayah yang disengketakan untuk tujuan tertentu sesuai dengan keinginan mayoritas penduduk di berbagai wilayah yang disengketakan.

Dan saya ingin menyatakan saat ini bahwa Indonesia siap untuk memberikan kontribusi pengamat militer dan unit militer di bawah naungan perdamaian Perserikatan Bangsa-Bangsa.

Langkah-langkah ini menurut saya telah terbukti efektif dalam sejarah. Jangan sampai kita mendengar menyalahkan pihak manapun. Selalu ada dua versi untuk setiap konflik.

Kedua belah pihak sangat merasakan kebenaran mereka. Tetapi untuk keamanan dunia, untuk keselamatan orang yang tidak bersalah, kita harus mencapai suksesi permusuhan secepat mungkin.

Saya mengacu pada contoh sejarah di Korea, konflik besar dan masif diselesaikan dengan pemisahan permusuhan dan zona demiliter.

Ya, konflik di Korea masih harus diselesaikan secara permanen. Namun setidaknya selama lima dekade kami memiliki semacam kedamaian yang jauh lebih baik daripada kehancuran besar-besaran dan pembunuhan banyak orang tak bersalah.

Para peserta yang saya hormati, saya tidak tahu apakah proposal saya dapat diterima, tetapi setidaknya marilah kita mencoba untuk mengajukan beberapa rekomendasi yang konkrit. Sehingga pertemuan-pertemuan seperti Dialog Shangri-La akan memiliki lebih banyak substansi, lebih bermakna, dan dapat menjadi platform yang dapat berkontribusi pada difusi dan de-eskalasi konflik bersenjata.

Sekali lagi karena planet kita menjadi lebih kecil, lebih penting bagi kita untuk mencapai perdamaian terima kasih.

(blq/bac)


[Gambas:Video CNN]

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER