Empat anak asal Suku Huitoto itu ditemukan dalam kondisi masih bernapas, meski mereka kekurangan gizi dan terluka karena digigit serangga.
"Mereka telah memberi kami contoh kelangsungan hidup total yang akan tercatat dalam sejarah," kata Presiden Kolombia, Gustavo Petro. Ia menyebut penyelamatan itu "sukacita bagi seluruh negeri."
Usut punya usut, keempatnya selamat karena melewati krisis dengan menggunakan cara para leluhurnya. Mereka mengonsumsi buah-buahan hutan hingga tepung singkong selama kurun waktu itu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini adalah hutan belantara, lebat dan berbahaya," kata John Moreno, seorang pemimpin adat dari Vaupes kepada outlet media lokal Cambio.
"Mereka perlu memanfaatkan pengetahuan leluhur untuk bertahan hidup."
Nasib baik memang meliputi keempat bocah tersebut. Selain selamat usai menghindari predator hutan, mereka juga selamat dari badai besar dan kelompok bersenjata.
Sanchez berujar tim penyelamat menempuh jarak lebih dari 2.600 kilometer dengan berjalan kaki untuk mencari anak-anak di tengah medan menantang.
"Orang-orang itu berjalan terpisah 10 meter. Di hutan perawan, dengan pohon-pohon setinggi 40 atau 50 meter, di mana matahari hampir tidak mencapai dasar hutan," ujarnya.
Usai ditemukan, keempat bocah itu pun dibawa dengan helikopter ke Kota San Jose del Guaviare. Mereka lalu dibawa dengan pesawat medis militer ke Bogota, di mana empat ambulans sudah menunggu untuk mengantar mereka ke rumah sakit.
"Saya berterima kasih kepada Presiden atas bantuannya dan masyarakat adat yang berkolaborasi dalam pencarian anak-anak kami. Saya tidak tahu bagaimana harus berterima kasih kepada mereka, karena kata 'terima kasih' tidak cukup," kata kakek anak-anak tersebut, Narcizo Mucutuy, kepada stasiun TV Caracol.
Pada 1 Mei lalu, pesawat baling-baling bermesin tunggal Cessna membawa tiga orang dewasa dan empat anak-anak ketika pilot menyatakan keadaan darurat imbas kegagalan mesin.
Pesawat kecil itu pun hilang radar beberapa saat kemudian.
Ibu dari keempat anak tersebut tewas pasca-kecelakaan. Ia sempat bertahan selama empat hari namun tutup usia di hari berikutnya.