Rusia memiliki pasukan khusus 'Batman' atau Pasukan Khusus Direktorat Utama Staf Umum Angkatan Bersenjata Rusia (Spetsnaz).
Pasukan ini secara resmi berada dalam struktur militer di Rusia, berbeda dengan pasukan khusus Akhmat dari Chechen.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rusia beralih ke Akhmat lantaran akhir pekan lalu, bos Wagner, Yevgeny Prigozhin, menolak tanda tangan kelanjutan kontrak dengan Kremlin.
Berkenaan dengan hal itu, pasukan khusus yang dimiliki Rusia menjadi sorotan, termasuk GRU Spetsnaz.
Unit ini memiliki lambang yang mirip dengan tokoh superhero Batman.
GRU dibentuk pada 1949 di masa Uni Soviet yang mulanya sebagai Angkatan Bersenjata Soviet.
Di masa Perang Dingin, GRU mengintai dan menyabotase target dalam bentuk pengintaian khusus maupun serangan aksi langsung.
GRU merupakan pasukan khusus badan intelijen militer asing dari Angkatan Bersenjata Rusia. Unit ini bagian dari pasukan khusus Spetsnaz.
Pasukan Spetsnaz juga selalu diandalkan untuk mempertahankan status quo Uni Soviet, memimpin invasi ke Cekoslovakia pada 1968, hingga menumpas revolusi di Hungaria pada 1968.
Pasukan ini juga terlibat dalam perang di Afghanistan pada 1979.
Usai Uni Soviet runtuh, pasukan ini terlibat perang di Chechnya agar tetap menjadi bagian dari Rusia.
Menurut laporan Forces, banyak orang Rusia menganggap Spetsnaz mirip dengan pasukan khusus Angkatan Darat Inggris, Special Air Service (Service).
Sejumlah pejabat Barat meyakini pasukan itu berperan dalam invasi Rusia dengan menyeberang ke Ukraina beberapa jam sebelum bom berdentuman.
Lihat Juga : |
Militer Rusia juga mengandalkan Spetsnaz saat pasukan Kremlin menginvasi Georgia pada 2008.
Pasukan ini memang menjalankan fungsi khusus untuk tujuan khusus di semua benua selama 70 tahun.
Spetsnaz memiliki beberapa unit di antaranya pasukan intelijen Rusia (FSb) Spetsnaz atau yang sebelumnya bernama KGB, Angkatan Laut Spetsnaz atau yang dikenal manusia katak, pasukan lintas udara Spetsnaz (VDV), termasuk GRU Spetsnaz.
Selain itu, ada pula Komando Pasukan Operasi Khusus (KSSO) yang dibentuk pada 2013.
Pada 2014, pasukan VDV juga terlibat dalam pertempuran di Crimea.
(isa/bac)