Rusia Tembak 2 Rudal Ukraina, Pecahan Jatuh ke Kafe Lukai 15 Orang

Rusia mengklaim telah mencegat dua rudal Ukraina di atas wilayah Rostov selatan pada Jumat (28/7). Puing-puing rudal tersebut dilaporkan jatuh mengenai sebuah kafe di Kota Taganrog hingga melukai 15 orang.

Sejumlah wilayah Rusia di perbatasan dengan Ukraina terus menjadi target  serangan dan drone sejak Moskow meluncurkan invasinya pada Februari 2022 lalu. Namun, kota-kota tersebut tidak pernah menjadi sasaran rudal.

Lihat Juga : Putin Ungkap Korut Dukung Penuh Rusia di Perang Ukraina

"Pertahanan udara Rusia mendeteksi rudal Ukraina dan mencegatnya di udara. Puing-puing rudal Ukraina jatuh di wilayah Taganrog," kata Kementerian Pertahanan Rusia dalam sebuah pernyataan.

Kementerian itu mengatakan rudal S-200 pertama menargetkan "infrastruktur perumahan" Taganrog, sebuah kota berpenduduk sekitar 250.000 orang.

Tak lama setelah itu, rudal S-200 kedua jatuh di dekat kota Azov, dengan puing-puing jatuh di daerah yang tidak berpenghuni.

Sementara itu, Gubernur Rostov Vasily Golubev mengatakan 15 orang menderita "luka ringan" akibat pecahan rudal yang jatuh di dekat kafe "Taman Chekhov" di pusat Taganrog.

[Gambas:Video CNN]

"Penyelamat ada di tempat kejadian. Tidak ada korban jiwa. Ada beberapa orang terluka yang telah dilarikan dengan ambulans," kata Golubev di Telegram seperti dikutip AFP.

Golubev mengatakan sembilan orang masih berada di rumah sakit gegara insiden ini. Salah satu korban, katanya, sampai membutuhkan operasi. 

Golubev mengatakan bahwa "pusat ledakan" berada di Museum Seni Taganrog, beberapa ratus meter dari kafe.

Dia mengatakan dinding, atap dan bangunan luar museum itu hancur akibat reruntuhan rudal yang ditembak jatuh Israel. 

Taganrog terletak di pantai Laut Azov dan sekitar 40 kilometer (25 mil) dari perbatasan dengan Ukraina.

Kota ini juga berada di jalan menuju kota pelabuhan Mariupol, yang direbut oleh pasukan Rusia tahun lalu setelah pengepungan yang menghancurkan.