Pejabat Israel Bicara Peluang Normalisasi dengan Saudi

CNN Indonesia
Selasa, 01 Agu 2023 10:50 WIB
Penasihat Keamanan Nasional Israel, Tzachi Hanegbi, mengatakan jalan menuju normalisasi hubungan negara ini dengan Arab Saudi masih panjang.
Ilustrasi. Bendera Israel. (heathertruett/Pixabay)
Jakarta, CNN Indonesia --

Penasihat Keamanan Nasional Israel, Tzachi Hanegbi, mengatakan jalan menuju normalisasi hubungan negara ini dengan Arab Saudi masih panjang.

Asumsi Hanegbi muncul setelah mengidentifikasi pernyataan Presiden Amerika Serikat Joe Biden soal kemungkinan hubungan Israel-Saudi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dia [Biden] mengatakan jalannya masih panjang, tetapi menurut dia akan ada kemungkinan kemajuan," ujar Hanegbi pada Senin, seperti dikutip dari Al Jazeera.

Ia juga mengatakan bahwa Israel tidak terlibat dalam diskusi AS-Saudi.

"Saya dapat mengatakan bahwa Israel tak akan menyerah pada apa pun yang akan mengikis keamanan," ucap dia.

[Gambas:Video CNN]

Persoalan keamanan disebut-sebut menjadi negosiasi AS dan Saudi.

Riyadh bersedia membuka hubungan dengan Tel Aviv, jika mendapat jaminan keamanan dari Washington, termasuk pengembangan program nuklir sipil dan pengurangan terkait pembatasan senjata.

Israel tampak tak masalah dengan permintaan keamanan dari Saudi ke AS.

"Puluhan negara mengoperasikan proyek dengan inti nuklir sipil, dan dengan usaha nuklir untuk energi, ini bukan sesuatu yang membahayakan mereka atau tetangga," ujar Hanegbi.

Selain itu, hambatan lain yang dihadapi Israel yakni salah satu partai kunci berhaluan kanan, Religious Zionism, tak setuju konsensi apa pun terkait Palestina sebagai bagian dari perjanjian normalisasi.

"Kami pasti tak akan menyetujui hal seperti itu. Kami sudah selesai dengan penarikan. Kami selesai dengan pembekuan permukiman di Yudea dan Samaria (Tepi Barat). Ini konsensus sayap kanan," kata Strock, seperti dikutip The Arab Weekly.

Riyadh selama ini menyuarakan kemerdekaan Palestina menjadi syarat jika Tel Aviv ingin menjalin hubungan dengan mereka.

Komentar Hanegbi muncul usai penasihat keamanan AS dan Saudi bertemu di Jeddah pada pekan lalu.

Usai pertemuan, Biden menyebut pemulihan hubungan "mungkin sedang berlangsung."

AS selama ini memang getol membantu normalisasi Israel dengan sejumlah negara Timur Tengah melalui Abraham Accord.

Sejauh ini beberapa negara Muslim yang sudah menjalin hubungan dengan Israel yakni Bahrain, dan Uni Emirat Arab (UEA).

(isa/bac)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER