Kenapa Pemakaman Bos Wagner Prigozhin Dilakukan Secara Tertutup?

Bos tentara bayaran Wagner Group, Yevgeny Prigozhin, dimakamkan secara tertutup pada Selasa (29/8) usai meninggal dalam kecelakaan pesawat Embraer Legacy pada pekan lalu.

Pemakaman secara tertutup ini menimbulkan pertanyaan kepastian jenazah Prigozhin. Beberapa tanda dianggap juga mencurigakan.

Misalnya Pada Senin malam, polisi setempat menutup beberapa pemakaman terbesar di Saint Petersburg. Mereka juga memasang gerbang detektor logam di pemakaman bersejarah Serafimovsky.

Beberapa pihak berspekulasi bahwa Prigozhin akan dimakamkan di sana.

Namun, layanan pers Prigozhin menyatakan dia akan dikebumikan di Porokhovskoe. Publik pun semakin bertanya-tanya.

Sejumlah pengamat menilai pihak berwenang Rusia berusaha membingungkan masyarakat agar menghindari demonstrasi dadakan yang mendukung bos Wagner.

Sejak dia meninggal, Kremlin ingin memastikan pemakaman Prigozhin tak dijadikan pertunjukan dukungan publik berskala besar terhadap Prigozhin, demikian dikutip The Guardian.

Selain itu, insiden kecelakaan pesawat Prigozhin juga hanya mendapat sedikit sorotan dari media pemerintah Rusia. Ini berbanding terbalik dengan pembunuhan Darya Dugina dan Vladlen Tatarskyi.

Dugina merupakan politisi sayap kanan pro-Putin, sementara Tatarsky adalah blogger militer Rusia yang ikut perang di Ukraina. Keduanya merupakan propaganda Rusia.

Saat Dugina dan Tatarskiy tewas, media Rusia terus menyoroti.

Kremlin juga tampaknya menolak pemakaman Prigozhin secara kenegaraan, meski dia menerima penghargaan Pahlawan Rusia.

Pemakaman pribadi itu sangat kontras dengan citra Prigozhin yang agresif dan kerap mempromosikan diri di media sosial.

Sejauh ini, juga tak jelas apakah ada petinggi Rusia yang menghadiri pemakaman Prigozhin.

[Gambas:Video CNN]

Prigozhin telah membangun jaringan dan dipercaya dekat dengan kepala Garda Nasional Rusia Viktor Zolotov dan Gubernur Oblast Tula Alexei Dyumin.

Ketidakhadiran para politikus terkemuka ini menjadi tanda penting ada desakan di kalangan elit agar menjauh dari Prigozhin usai meninggal.

Sejumlah pihak meyakini aksi itu sebagai bentuk balas dendam Kremlin atas kudeta Wagner pada Juni lalu.

Sehari usai kecelakaan Presiden Rusia Vladimir Putin menyebut Prigozhin pebisnis yang bertalenta. Namun, dia juga mengatakan bos Wagner melakukan kesalahan serius dalam hidup.