Bagaimana Anak Muda Malaysia Tertarik sampai Belajar Bahasa Gaul RI?

Belakangan ramai fenomena sebagian anak muda Malaysia tertarik menggunakan bahasa Indonesia, terutama bahasa slang-nya, dalam beraktivitas sehari-hari.

Beberapa kaum muda Negeri Jiran bahkan menggunakan bahasa slang Indonesia untuk mengumpat dan bertukar pesan singkat dengan kerabat. Dua warga Malaysia yakni Imaan Hidayat (25 tahun) dan Farhan Hakimi (23 tahun) bercerita bagaimana awal mereka terpapar hingga mau belajar bahasa Indonesia.

Lihat Juga : Ramai Anak Muda Malaysia Gandrung Bahasa Slang Indonesia, Benarkah?

Farhan mengatakan belajar bahasa Indonesia karena senang dengan kultur dan budaya negara lain.

Perkenalan Farhan dengan bahasa Indonesia berlangsung tak sengaja. Pada 2021 lalu, dia salah ruangan saat bermain di aplikasi lubhouse. Sejak itu, room dia berisi orang-orang dari Indonesia.

Di room tersebut, ia jadi familiar dengan bahasa Indonesia dan mulai memutuskan belajar bahasa ini dari berbagai platform.

"Saya memutuskan buat belajar Bahasa Indonesia dengan cara nyimak pembahasan mereka di aplikasi itu, nonton Youtuber dari Indonesia untuk akhirnya mempelajari bahasanya dengan lebih mendalam lagi," kata Farhan kepada CNNIndonesia.com, Senin (18/9).

Lihat Juga : 6 Istilah Slang Indonesia yang Kerap Dipakai Anak Muda Malaysia

[Gambas:Video CNN]

Ia juga menduga warga Malaysia lain kemungkinan belajar bahasa Indonesia dari TikTok atau gim online.

Sama seperti Farhan, Imaan juga mengakui kerap menggunakan umpatan bahasa slang dari Indonesia saat bermain gim. Ketika bertukar pesan singkat via WhatsApp dengan CNNIndonesia.com, dalam beberapa kalimat dia menggunakan bahasa percakapan dari Indonesia.

Ia lantas membeberkan alasan lebih suka mengumpat menggunakan bahasa negara tetangganya.

"Kayak lebih terasa mengumpatnya gitu loh. Enggak ada feel kalau pakai Bahasa Malaysia. Dan secara pribadi, aku suka dengar bunyi dari bahasa Indonesia," ungkap Iman.

Imaan pun menilai anak muda Malaysia banyak belajar Bahasa Indonesia terutama bahasa gaulnya dari gim online dan penggunaan media sosial.

"Banyak juga sih kalau orang Malaysia, banyak pakai bahasa Indonesia. Tapi, lebih banyak dipakai dalam bermain gim. Lebih kepada umpatan sih," kata Imaan pada pekan lalu.

Namun, beberapa pihak menganggap mereka yang mengumpat dalam bahasa Indonesia tak fasih kalimat di bahasa ini, dan hanya mengetahui beberapa kata.

Beberapa kata umpatan yang kerap digunakan para pelaku gim online Malaysia yakni "bocil (bocah cilik)", "botol (bocah tolol)" hingga "anjir".

Farhan dan Imaan juga mengatakan warga Malaysia sempat berusaha memahami bahasa Indonesia melalui sinetron.

Beberapa sinetron Indonesia yang pernah tayang di Malaysia adalah Cinta Fitri, Tersanjung, hingga Anak Jalanan.