Sementara itu, hubungan Indonesia dan Kepulauan Solomon juga sempat panas. Perwakilan Solomon dan Vanuatu sempat membawa isu HAM Papua ke Dewan HAM PBB pada 2019 lalu. Ketika itu menyatakan Indonesia tak kunjung memberikan akses ke Komisaris Tinggi HAM PBB untuk mengunjungi Papua.
Saat itu, kedua negara Melanesia itu mengaku prihatin terkait dugaan pelanggaran HAM terhadap warga Papua dan Papua Barat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, kini hubungan Indonesia dan Kepulauan Solomon adem ayem. Di Sidang Majelis Umum PBB tahun ini, Kepulauan Solomon justru menyampaikan terima kasih ke RI.
Rezasyah mengatakan apresiasi itu muncul karena Solomon menganggap RI mampu membawa aspirasi negara-negara di Pasifik Selatan hingga tingkat dunia.
"Aspirasi tersebut antara lain adalah Lingkungan Hidup dan pemberdayaan birokrasi atau Capacity Building," ucap dia.
Lebih lanjut, dia menerangkan Indonesia yang kerap terpilih menjadi anggota tak tetap Dewan Keamanan PBB juga menjadi faktor pendukung. Solomon, lanjut dia, menganggap RI bisa bersikap adil pada sesama negara sedang berkembang.
Kepulauan Solomon dan Indonesia juga memiliki sejumlah kerja sama. Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi sempat menyatakan berkomitmen untuk memperkuat kerja sama dengan negara-negara Pasifik saat berkunjung ke Kepulauan Solomon pada 2022.
"Penguatan kerja sama dengan negara-negara Pasifik merupakan salah satu prioritas dari politik luar negeri Indonesia," kata Retno saat konferensi pers pada September 2022.
Dalam kunjungan Retno di tahun lalu, dia dan PM Sogavare meresmikan Friendship Hall atau lapangan futsal multiguna yang merupakan hibah Pemerintah Indonesia kepada Pemerintah dan Rakyat Solomon Islands.
Lapangan futsal itu menjadi simbol harapan, optimismes, persahabatan, kesempatan, hingga masa depan Indonesia.
Mereka juga membahas kerja sama pembangunan di bidang krisis iklim dan perikanan, dan kerja sama ekonomi.
Pada 2019 lalu, Indonesia juga meluncurkan Visi Pacific Elevation guna memperkuat kerja sama ekonomi dan kerja sama pembangunan dengan negara-negara Pasifik.
(bac)