
Prosesi pemakaman anak-anak dan anggota keluarga di Khan Younis, Gaza pada Kamis (26/10), tak lepas dari sedih tangis histeris dari keluarga korban.
Para pelayat menunggu di luar Rumah Sakit Nasser Medical Center untuk menjemput jenazah kerabat mereka.
"Kami bertanya kepada seluruh dunia, orang-orang dari segala usia, satu pertanyaan; seorang pria menikah dan memiliki anak, lalu putranya menguburkannya ketika dia sudah besar, tapi mengapa di sini di Gaza, seorang pria menikah dan hampir tidak punya waktu dengan putranya kemudian dia harus menguburkan anak-anaknya sebelum mereka berusia 30 tahun, bahkan sebelum rambut mereka beruban. Mengapa?"
Jumlah korban warga sipil kian bertambah seiring serangan udara militer Israel ke bagian Gaza Selatan.
Setidaknya pada Rabu (25/10) bahwa 6.546 warga Palestina telah tewas sejak serangan dimulai pada Minggu (7/10).
Warga juga mengatakan serangan udara semakin meningkat sejak Rabu (25/10) dan mengenai beberapa gedung apartemen warga di Khan Younis.