Bom spons Israel menjadi perbincangan di tengah perang pasukan Zionis itu dengan milisi di Palestina Hamas sejak 7 Oktober.
Pasukan Israel disebut akan menggunakan bom spons di terowongan Hamas untuk mencegah anggota milisi tersebut menyerang Israel.
Namun, sejauh ini tak ada komentar langsung dari militer Israel mengenai masalah tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lantas apa yang disebut bom spons?
Bom spons merupakan senjata yang dibuat pasukan Israel tanpa mengandung bahan peledak, demikian dikutip Firstpost.
Penggunaan bom ini berfungsi untuk menutup celah atau pintu masuk terowongan yang digunakan Hamas.
Bom tersebut bekerja dengan menyemburkan busa secara tiba-tiba, lalu mengembang dan mengeras dalam waktu singkat. Jika bom ini diluncurkan maka pintu terowongan Hamas bisa saja langsung tersumbat.
Terowongan yang disebut Gaza Metro ini dibangun oleh Hamas selama lebih dari 15 tahun. Labirin ini diduga digunakan untuk menyimpan roket hingga amunisi dan memungkinkan anggota Hamas bergerak tanpa terdeteksi.
Pintu masuk ke terowongan ini diperkirakan memiliki banyak jebakan, demikian menurut Turkiye News.
Menyoal rencana serangan ini, Israel melengkapi semua prajurit yang memasuki terowongan diberi peralatan khusus.
Beberapa alat itu misalnya teknologi termal untuk melihat dalam kegelapan pekat, radio baru telah dikembangkan yang dioptimalkan untuk beroperasi di bawah tanah.
Israel juga sedang mencoba menggunakan robot dan drone di terowongan agar tak membahayakan personel, tetapi kendaraan tersebut mengalami kesulitan untuk bekerja di bawah tanah.
Di luar itu, penggunaan bom spons ini menimbulkan bahaya. Telegraph melaporkan beberapa tentara Israel kehilangan penglihatan mereka karena penyalahgunaan campuran tersebut.