Pesawat Jatuh Hantam Pinggir Jalan Raya di AS, Satu Keluarga Tewas

Pesawat jatuh menghantam pinggir jalan raya Nashville Interstate 40, Amerika Serikat, hingga meledak pada Senin (4/3) malam waktu setempat.

Kecelakaan itu menewaskan seluruh penumpang pesawat yang merupakan satu keluarga dari Kanada, seperti dikutip dari CNN.

Lihat Juga : Gedung Putih Kirim 'Kode Keras' ke Prabowo soal Relasi AS-RI, Ada Apa?

Penyelidik dari Badan Keselamatan Transportasi Nasional AS, Aaron McCarter menyatakan terdapat dua dewasa dan tiga anak-anak dalam pesawat yang mengalami kecelakaan tersebut.

Kepolisian Metropolitan Nashville kemudian menyebutkan korban tewas tersebut antara lain pilot Victor Dotsenko, sang istri Rimma Dotsenko, dan tiga anak mereka yaitu David, Adam, dan Emma.

Pesawat diduga mengalami gagal mesin. Pesawat kecil itu juga sempat mendapatkan izin untuk mendarat darurat di Bandara John C Tune setelah mengalami kendala mesin.

Meski demikian, sang pilot mengatakan kepada petugas menara kontrol lalu-lintas pesawat (OTC) bahwa pesawatnya tidak mungkin sampai mendarat di landasan bandara itu.

Lihat Juga : Apa Kabar Pasukan Bayaran Wagner Group Saat Ini usai Sang Bos Tewas?

Dalam rekaman yang diunggah di LiveATC.net, terdapat komunikasi antara sang pilot dengan petugas ATC jelang pesawat jatuh menghantam pinggir jalan raya.

"Apakah Anda sudah bisa melihat Bandara John Tune," ujar petugas ATC kepada pilot.

"Mesin saya mati. Saya berada di ketinggian 600 (kaki). Saya bersiap mendarat. Tidak tahu dimana," jawab sang pilot kepada petugas ATC, detik-detik sebelum pesawat jatuh.

Para saksi mata melaporkan bahwa pesawat itu tampak dalam kondisi darurat saat melewati jalan antar-negara bagian sebelum jatuh di area berumput pinggir jalan raya.

Lihat Juga : Pengusaha Malaysia Dirujak Netizen usai Rusuh Cium Hajar Aswad

"Untungnya pesawat itu tidak menghantam bangunan saat jatuh," ujar salah satu saksi mata, Aaron, kepada CNN.

Juru bicara Pemadam Kebakaran Nashville, Kendra Loney, menyatakan pesawat langsung meledak usai menghantam pinggir jalan.

"Tabrakannya amat mengerikan sehingga tak ada satupun (penumpang pesawat) yang selamat," kata Loney.