Berani Gempur Israel, Kekuatan Militer Iran Nomor Berapa di Dunia?

CNN Indonesia
Selasa, 16 Apr 2024 19:02 WIB
Iran menjadi sorotan usai mengerahkan lebih dari 300 pesawat nirawak dan rudal yang diterjunkan untuk menggempur Israel.
Ilustrasi rudal Iran. (REUTERS/WANA NEWS AGENCY)
Jakarta, CNN Indonesia --

Serangan balasan Garda Revolusi Iran terhadap pangkalan militer Israel merupakan upaya untuk membalas aksi keji Israel yang menyerang Kedutaan Besar mereka di Damaskus, Suriah.

Iran pun menjadi sorotan usai mengerahkan lebih dari 300 pesawat nirawak dan rudal yang diterjunkan untuk menggempur Israel.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lantas, pada nomor berapa kekuatan militer Iran di dunia?

Melansir dari Global Firepower, Iran berada di peringkat 14 dari 145 dalam kekuatan militer pada 2024 dengan PwrIndx 0,2269.

Posisi kekuatan militer Iran berada satu angka di bawah Indonesia yang menduduki urutan ke-13.

PwrIndx merupakan skor dari Global Firepower untuk menilai kekuatan militer sebuah negara berdasarkan berbagai variabel seperti jumlah unit militer, posisi keuangan, hingga kemampuan logistik dan keuntungan geografis.

Jika dibandingkan dengan Israel, Iran disebut lebih unggul dalam 6 dari 8 variabel alutsista seperti jumlah manpower, armada angkatan darat, armada angkatan laut, sumber daya nasional, finansial, dan logistik militer.

Terlebih, Iran memiliki salah satu gudang rudal balistik dan drone terbesar di Timur Tengah. Gudang itu berisi peluru kendali (rudal) jelajah, rudal antikapal, serta rudal balistik dengan jangkauan hingga 2.000 kilometer, demikian melansir New York Times.

Beberapa senjata itu mampu menjangkau target apapun di Timur Tengah, termasuk Israel.

Berdasarkan laporan dari Institut Internasional untuk Studi Strategis, Iran mempunyai sekitar 580.000 personel aktif hingga 200.000 personel cadangan terlatih yang terbagi di antara tentara reguler dan Korps Garda Revolusi Islam (IRGC).

Dari mana Iran mendapatkan pasokan senjatanya?

Meski Iran telah mendapatkan sanksi internasional terhadap pemutusan akses Iran terhadap persenjataan dan militer berteknologi tinggi yang diproduksi luar negeri, mereka juga mengembangkan teknologi buatannya sendiri.

Sejak Ayatollah Khomeini memimpin Iran, ia menugaskan angkatan bersenjata Iran untuk mengembangkan industri senjata dalam negeri dan tidak bergantung kepada suplai negara asing.

Hingga saat ini, Iran telah berhasil memproduksi rudal dan drone sendiri dalam jumlah masif. Upaya memprioritaskan produksi pertahanan juga membuat Iran berhasil memproduksi kendaraan lapis baja dan kapal angkatan lautnya sendiri.

Meskipun Iran masih mengimpor kapal selam kecil dari Korea Utara, militer Iran dipandang sebagai salah satu yang terkuat di kawasan dalam hal peralatan, pengalaman, dan kualitas personel.

(val/bac)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER