5 Aksi Percobaan Pembunuhan terhadap Presiden, dari RI hingga AS

CNN Indonesia
Sabtu, 20 Jul 2024 18:00 WIB
Berikut aksi percobaan pembunuhan terhadap presiden dari yang berhasil hingga gagal di berbagai negara.
Mantan Presiden Prancis Jacques Chirac. (PATRICK KOVARIK / POOL / AFP)

3. Prancis

Pada Juli 2002, Presiden Prancis Jacques Chirac juga mengalami upaya pembunuhan.

Saat itu, Chirac sedang meninjau pasukan di Hari Bastille lalu tetiba penyerang menembakkan peluru. Namun, tembakan dia meleset, demikian dikutip Reuters.

4. Korea Selatan

Presiden Korea Selatan periode 1962-1979 Park Chung Hee juga mengalami upaya pembunuhan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada 1968, sebanyak 31 gerilyawan asal Korea Utara berusaha menyusup istana kepresidenan di Seoul dan membunuh Park, demikian dikutip dari Korea Herald.

Mereka menyeberang garis demarkasi militer dengan berjalan kaki, memakai seragam militer Korsel, dan mengaku agen kontra-spionase.

Para gerilyawan itu menolak menunjukkan identitas mereka. Mendengar laporan yang mencurigakan, polisi bergegas melawan mereka.

Gerilyawan Korut tersebut lantas menembak kepala polisi dan sopirnya. Mereka juga melempar granat ke bus yang mengangkut warga sipil

Baku tembak dengan militer dan polisi Korsel pun terjadi. Dalam operasi berikutnya, 29 gerilyawan Korut tewas, satu orang ditawan, dan satu lagi diduga melarikan diri.

Tawanan itu Kim Sin Jo lantas mengakui kesalahan dan kini menjadi pendeta di Korsel.

5. Amerika Serikat

Upaya pembunuhan ke presiden di Amerika Serikat juga kerap terjadi. Beberapa upaya ini bahkan menewaskan para presiden.

Presiden AS yang tewas dalam pembunuhan di antaranya Abraham Lincoln. Dia ditembak saat mengunjungi teater pada 1865, dikutip Al Jazeera.

Lincoln lalu tewas sehari setelahnya.

Presiden selanjutnya yang tewas dalam pembunuhan adalah James Garfield pada 1881, William McKinley pada 1901, Franklin Roosevelt pada 1933, dan John F Kennedy pada 1968.

Sementara itu, presiden AS yang selamat dari upaya pembunuhan di antaranya George Wallace pada 1972, Robert F Kennedy pada 1968, Theodore Roosevelt pada 1912, George W Bush pada 2005, Bill Clinton, hingga Barack Obama.

(isa/bac)


[Gambas:Video CNN]

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER