Daftar Negara Anggota NATO Tapi Masih Sahabat Rusia

CNN Indonesia
Rabu, 31 Jul 2024 08:15 WIB
Ilustrasi. Daftar negara NATO masih bersahabat dengan Rusia. (AFP/GABRIEL BOUYS)
Jakarta, CNN Indonesia --

Dua negara anggota Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATOPolandia dan Hungaria berselisih soal keanggotaan dan kerja sama dengan Rusia.

Perselisihan itu bermula saat Perdana Menteri Hungaria Viktor Orban mengkritik kebijakan Polandia dan menuduh pemerintahan mereka munafik.

Orban juga menyebut Polandia berbisnis dengan Rusia sehingga tak perlu mencaci Hungaria. Wakil Menteri Luar Negeri Polandia Wladyslaw Teofil Bartoszewski tak terima dan mengecam PM Polandia itu.

Sejak Rusia melancarkan invasi ke Ukraina, anggota NATO ramai-ramai melancarkan sanksi. Pemerintahan Vladimir Putin lalu membalas dengan mengembargo minyak dan gas ke mereka.

Namun, Rusia juga tetap menjalin hubungan baik dengan beberapa anggota NATO sebagai negara sahabat.

Hungaria

Hungaria masih menjalin relasi dengan Rusia.

Pada Juni lalu, Orban bahkan berkunjung ke Rusia menemui Putin di Moskow. Dia mengklaim lawatan itu untuk misi perdamaian Rusia dan Ukraina.

Namun anggota Uni Eropa dan NATO mengecam aksi itu dan menyebut tak ada delegasi menyampaikan misi perdamaian ke Putin.

Pakar keamanan dan hubungan internasional dari Serbia, Orhan Dragas, meragukan klaim misi Orban.

"Orban tampaknya bertindak sebagai utusan Putin, yang memicu kekhawatiran serius soal kredibilitas dan pengaruh dia terhadap persatuan Eropa," dikutip Kyiv Post.

Selama bertahun-tahun, Orban secara konsisten memihak Kremlin dan dianggap merusak prinsip-prinsip demokrasi dan supremasi hukum yang diwakili Uni Eropa (UE).

Hungaria, di bawah pemerintahan Orban, juga menjalin kontrak energi hingga politik, dan bergantung dengan Rusia, seperti dikutip dari Foreign Policy.

Orban juga disebut-sebut merupakan sekutu dekat Putin. Beberapa media bahkan merilis analisis yang memakai judul "Orban pion Putin."

Turki

Turki juga menjalin relasi yang baik dengan Rusia, apalagi di bawah pemerintahan Presiden Recep Tayyip Erdogan.

Pada Juli 2023, Erdogan bahkan sempat mengatakan punya hubungan yang spesial dengan Putin.

Turki juga pernah menjadi tuan rumah negosiasi Rusia dan Ukraina beberapa kali meski gagal mencapai kesepakatan gencatan senjata.

Di tengah invasi Rusia di Ukraina dan aliran kecaman Barat, Erdogan sempat bertemu Putin di Moskow pada September 2023.

Saat itu, Erdogan membujuk Putin untuk masuk lagi ke kesepakatan gandum Laut Hitam. Rusia mundur dari perjanjian tersebut pada Juli 2023.

Putin saat itu mengatakan "terbuka untuk negosiasi" kesepakatan gandum, demikian dikutip CNN.

Pada awal Juli lalu, Erdogan juga bertemu Putin di Astana, Kazakhstan, disela-sela pertemuan Organisasi Kerja Sama Shanghai (CSO).

Kedua pemimpin itu membahas isu bilateral dan regional selama pertemuan yang berlangsung satu jam, demikian dikutip Al Monitor.

Bersambung ke halaman berikutnya...

Daftar Negara Anggota NATO Tapi Masih Sahabat Rusia


BACA HALAMAN BERIKUTNYA
HALAMAN :