Dikutip Times of India, Indonesia juga masuk dalam daftar negara yang dianggap paling aman untuk menetap ketika Perang Dunia III pecah.
Salah satu alasannya karena Indonesia sering mengambil sikap netral dalam isu-isu geopolitik dunia. Sesuai dengan kebijakan politik luar negerinya, Indonesia dianggap bertindak mandiri dalam urusan internasional dan paling menjunjung tinggi perdamaian dunia.
Tuvalu merupakan negara kepulauan di Pasifik yang terletak di tengah-tengah antara Hawaii dan Australia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hanya 11.000 orang yang tinggal di pulau ini.
Meski dianggap aman dari ancaman perang, negara pulau ini memiliki infrastruktur lemah dengan sumber daya alam terbatas. Selain tak menarik pihak mana pun untuk menyerang, negara ini rawan gempa bumi hingga tsunami.
Meskipun Argentina pernah terlibat dalam konflik, terutama selama Perang Falkland pada 1982, negara ini menjadi salah satu tempat yang dinilai paling mungkin untuk bertahan dari kelaparan.
Negara ini memiliki banyak tanaman, termasuk gandum, yang berarti jika debu nuklir menutupi matahari, warga Argentina sudah memiliki pasokan pangan.
Pada 1971, Bhutan menyatakan netralitasnya terkait konflik apa pun setelah bergabung dengan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Negara ini juga terkurung daratan dan dikelilingi oleh pegunungan, sehingga lebih mudah untuk mempertahankan wilayahnya.
Pantai Chile yang membentang sejauh 6.437 kilometer atau seperti jarak dari Moskow, Rusia, dan Madrid, Spanyol.
Negara ini juga memiliki berbagai macam tanaman dan sumber daya alam, membuat bertahan hidup menjadi lebih mudah.
Infrastruktur dan pembangunan di negara ini juga dianggap paling maju di Amerika Selatan.
Terletak di tengah luasnya Samudra Pasifik, Fiji berdiri sebagai negara kepulauan yang terisolasi dengan jumlah penduduk yang relatif sedikit dan komitmen terhadap kebijakan luar negeri yang damai.
Negara kepulauan ini terletak 4.345 kilometer dari negara terdekatnya yakni Australia. Hutan-hutannya yang hijau, sumber daya mineral yang kaya, dan kawasan penangkapan ikan yang melimpah menjadikan Fiji sebagai tempat perlindungan yang menarik di tengah ketidakpastian global, menyediakan surga damai yang jauh dari potensi ancaman.
Fiji hanya memiliki pasukan militer sebanyak 6 ribu prajurit. Fiji juga menempati peringkat tinggi dalam Indeks Perdamaian Global.
(rds)