Israel juga telah membunuh kepala biro politik Hamas, Saleh Al-Asouri, pada Januari 2024 lalu.
Melansir CNN, outlet media Hamas, Al Aqsa TV melaporkan bahwa Saleh Al Arouri "mati syahid dalam serangan udara Zionis berbahaya di Beirut".
Adapun kediaman Al Arouri di Aroura juga telah dihancurkan oleh militer Israel pada Oktober lalu. Pasukan Pertahanan Israel (IDF) menyebut kala itu pasukan mereka beroperasi di kota demi menghancurkan kediaman Saleh Al Arouri.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pasukan Israel juga membunuh salah satu komandan tertinggi Hamas, Ayman Nofal, yang sedang bertugas di kamp pengungsi Bureij, Gaza.
Kematian Nofal dikonfirmasi langsung oleh kelompok sayap bersenjata Hamas, Brigade Izz el-Deen Al-Qassam, akibat serangan udara Israel pada Selasa, 17 Oktober 2023.
"Ayman Nofal, 'Abu Ahmad', seorang anggota dewan umum militer dan komandan komando pusat Brigade Al-Qassam, tewas", ungkap Hamas, seperti dikutip WION.
Nofal adalah tokoh yang berpengaruh di Hamas dalam pembuatan senjata dan mengarahkan roket yang ditembakkan ke Israel. Selain itu, Nofal tercatat pernah menjadi kepala intelijen Hamas.
Israel juga membunuh salah satu komandan Hamas, Billal al-Qedra.
Melansir CNN, juru bicara IDF, Letnan Kolonel Peter Lerner, mengatakan Billal yang diduga memimpin serangan terhadap Kibbutz atau pemukiman Nirim di dekat perbatasan Israel, sudah tewas atas serangan Israel.
"Ini hanya untuk mencontohkan bahwa kami memiliki intelijen untuk memusnahkan kepemimpinan Hamas sampai ke pihak-pihak peneror yang melanggar, menembus, dan membantai bayi di kamar tidur mereka. Jadi, operasi sedang berlangsung," kata Lerner.
Komandan Hamas, Muetaz Eid, juga tewas saat Israel menargetkan 250 titik serangan untuk melumpuhkan Hamas. Kala itu, Israel juga menyerang lebih dari 100 sasaran militer yang berlokasi di Zaytun, Khan Yunis, dan Jabaliya barat.
IDF dan Badan Keamanan Israel (ISS) mendeteksi keberadaan Eid di distrik selatan.
Adapun tujuan dari serangan Israel ialah melumpuhkan Hamas dengan menyerbu pusat komando operasional, kompleks militer, lusinan peluncur, pos peluncuran rudal anti-tank, dan pos pengamatan, seperti dikutip New York Post.
IDF mengaku membunuh komandan Hamas, Merad Abu Merad, ketika menyerang Gaza. Merad terbunuh atas serangan jet tempur Israel menyasar markas operasional Hamas.
"Selama serangan itu, jet tempur IDF membunuh Merad Abu Merad, yang merupakan kepala Sistem Udara Hamas di Kota Gaza dan sebagian besar bertanggung jawab mengarahkan teroris selama pembantaian pada hari Sabtu," beber IDF dilansir CNN.
Merad dikenal memimpin serbuan Hamas ke Israel yang terjadi sejak Sabtu, 7 Oktober 2023.
Jawad Abu Shamala merupakan menteri ekonomi Hamas yang selama ini melakukan pendanaan aktivitas Hamas, baik di dalam maupun di luar Gaza.
Jawad tewas setelah Israel menggempur bank-bank utama Hamas dalam beberapa hari. Selain itu, Israel juga meluncurkan serangan udaranya yang menargetkan lokasi strategis pemimpin Hamas.
Anggota biro politik Hamas, Zakarian Abu Maamar ikut tewas bersama dengan Jawad dalam serangan udara Israel tersebut.
Dikutip dari Reuters, putri dari Maamar tampak menangis di pemakaman ayahnya yang dibunuh di Khan Younis.