3 Tentara AS Korban Tabrakan Black Hawk-American Airlines Ditemukan

CNN Indonesia
Sabtu, 01 Feb 2025 10:35 WIB
Jenazah kru helikopter militer Amerika Serikat Black Hawk ditemukan usai tabrakan dengan pesawat penumpang American Airlines di atas Sungai Potomac, Washington.
Jenazah kru helikopter militer Amerika Serikat Black Hawk ditemukan usai tabrakan dengan pesawat penumpang American Airlines di atas Sungai Potomac, Washington. (REUTERS/Kevin Lamarque)
Jakarta, CNN Indonesia --

Jenazah kru helikopter militer Amerika Serikat Black Hawk ditemukan usai tabrakan dengan pesawat penumpang American Airlines di atas Sungai Potomac, Washington.

Sumber yang mengetahui upaya pencarian jenazah ketiga anggota Angkatan Bersenjata AS di helikopter tersebut ditemukan, demikian dikutip CNN, Sabtu (1/2).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, sumber itu tak merinci nama-nama dari ketiga jenazah yang baru ditemukan.

Menurut berbagai laporan mereka yang berada di helikopter Black Hawk adalah ketua kru Ryan O'hara (28), pilot sekaligus Kepala Perwira Andrew Eaves, dan pilot perempuan yang punya pengalaman terbang 500 jam.

Black Hawk tabrakan dengan American Airlines di atas Sungai Potomac, dekat Bandara Ronald Reagan pada 29 Januari.



Pesawat tersebut mengangkut 64 penumpang termasuk kru. Sementara itu Black Hawk membawa tiga kru. Seluruh korban dilaporkan tewas.

Beberapa penumpang American Airlines merupakan warga negara asing.

Sebelumnya, Kedutaan Besar China di AS berdasarkan informasi awal menyatakan dua warga negara China turut menjadi korban dalam kecelakaan tersebut.

Kedubes China lantas meminta AS untuk memverifikasi rincian insiden dan secara resmi memberi tahu informasi ke pemerintah Negeri Tirai Bambu.

Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov juga melaporkan dua warga Rusia juga menjadi korban dalam tabrakan itu. Mereka yakni atlet skating sekaligus mantan juara dunia, Evgenia Shishkova dan Vadim Naumov.

Selain itu, sumber pemerintah Argentina mengatakan dua warga negara dari negara Amerika Latin turut menjadi korban. Mereka adalah laki-laki lanjut usia yang lahir di Argentina beserta anaknya dan warga asal Chile.



Tak cuma mereka, Kepolisian Nasional Filipina turut mengonfirmasi direktur Divisi Manajemen Pasokan Kolonel Pergentino N. Malabed, berada dalam pesawat.

Juru bicara kepolisian mengatakan ditemukan mayat yang membawa paspor Kolonel Malabed di Potomac, demikian dikutip BBC.

Saat ini tim masih melakukan proses pencarian dan menyelidiki penyebab tabrakan.

(isa/end)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER