Perseteruan Keluarga Duterte vs Bongbong hingga Berujung Penangkapan

CNN Indonesia
Rabu, 12 Mar 2025 06:35 WIB
Rodrigo Duterte, mantan presiden Filipina, menjadi sorotan usai ditangkap di Bandara Internasional Manila pada hari ini, Selasa (11/3).
Sara Duterte dimakzulkan dari jabatan Wakil Presiden Filipina. (REUTERS/Eloisa Lopez)

Saling tuduh pakai narkoba

Di kesempatan yang sama, Duterte juga menuduh Bongbong sebagai pecandu narkoba.

Bongbong kemudian merespons ocehan eks presiden itu dengan menyatakan bahwa Duterte menggunakan fentanil, sejenis obat penenang, selama bertahun-tahun sehingga berdampak ke kesehatan dia.

Dianggap tak becus

Saudara Sara, Sebastian Duterte, juga meminta Bongbong mundur.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia menilai Marcos Junior membiarkan masalah terus berlanjut di bawah pengawasan dia, termasuk perpecahan dalam pemerintahan.

Sara curhat terima perlakuan tercela

Sara juga sempat curhat menerima perlakuan tercela di lingkungan kepresidenan.

Dia menilai seruan Sebastian adalah bentuk kasih sayang terhadap dirinya.

"Ditambah dengan sentimen umum bahwa saya tak pantas menerima perlakukan tercela yang saya terima dari sejumlah sektor di lingkungan presiden," kata Sara.

Rentetan perseteruan itu membuat pemerintah Filipina membuka jalan ICC untuk menyelidiki lebih lanjut Duterte hingga berhasil ditangkap hari ini. Sebelumnya padahal mereka tak akan membiarkan hal tersebut terjadi.

(isa/bac)

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER