Jakarta, CNN Indonesia --
Presiden Prancis Emmanuel Macron telah menyatakan bahwa negaranya akan secara resmi mengakui Palestina sebagai sebuah negara.
Pengakuan ini akan diumumkan secara formal pada Sidang Umum PBB bulan September mendatang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Langkah Prancis menjadi sinyal kuat perubahan sikap sebagian negara Eropa terhadap isu Palestina-Israel.
Prancis merupakan salah satu kekuatan besar Eropa dan anggota tetap Dewan Keamanan PBB (UNSC), sehingga pengakuannya membawa bobot politik yang signifikan.
Sebelumnya, beberapa negara Uni Eropa seperti Spanyol, Irlandia, dan Norwegia telah lebih dulu menyatakan niatnya untuk mengakui negara Palestina, menyusul meningkatnya kemarahan publik dan pemerintah atas serangan Israel ke Gaza yang telah menewaskan lebih dari 59 ribu warga Palestina.
Meski demikian, sejumlah negara kuat lainnya masih menolak untuk memberikan pengakuan terhadap Palestina.
Negara-negara seperti Amerika Serikat, Inggris, Jerman, Australia, Kanada, dan Jepang hingga kini belum mengakui Palestina sebagai negara merdeka.
Mereka umumnya tetap mendukung solusi dua negara, namun menilai pengakuan formal seharusnya merupakan hasil akhir dari proses negosiasi langsung antara Palestina dan Israel.
Seiring dengan meningkatnya tekanan internasional dan krisis kemanusiaan di Gaza, gelombang dukungan terhadap kemerdekaan Palestina terus menguat.
Hingga Juli 2025, setidaknya 143 dari 193 negara anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) telah mengakui atau menyatakan akan mengakui negara Palestina.
Daftar negara akui negara Palestina, baca halaman berikutnya...
Berikut adalah daftar negara-negara yang telah mengakui Palestina, sejak 1988 maupun dalam beberapa tahun terakhir:
2024-2025
- Prancis (akan diumumkan secara resmi di Sidang Umum PBB September ini)
- Spanyol
- Irlandia
- Norwegia
- Jamaika
- Trinidad dan Tobago
- Barbados
- Bahama
2023
- Meksiko
2019
- Saint Kitts and Nevis
2018
- Kolombia
2015
- Saint Lucia
2014
- Swedia (negara Eropa Barat pertama yang mengakui Palestina)
2013
- Guatemala
- Haiti
- Vatikan
2012
- Thailand (setelah Palestina memperoleh status "nonmember observer state" di PBB)
2011
- Chili
- Guyana
- Peru
- Suriname
- Uruguay
- Lesotho
- Sudan Selatan
- Suriah
- Liberia
- El Salvador
- Honduras
- Saint Vincent and the Grenadines
- Belize
- Dominika
- Antigua and Barbuda
- Grenada
- Islandia
2010 - 2000
- Brasil
- Argentina
- Bolivia
- Ekuador
- Venezuela
- Republik Dominika
- Kosta Rika
- Lebanon
- Pantai Gading
- Montenegro
- Paraguay
- Timor Leste
1999 - 1989
- Malawi
- Afrika Selatan
- Kyrgyzstan
- Tajikistan
- Uzbekistan
- Papua Nugini
- Kazakhstan
- Azerbaijan
- Turkmenistan
- Georgia
- Bosnia dan Herzegovina
- Eswatini
- Rwanda
- Ethiopia
- Iran
- Benin
- Kenya
- Guinea Khatulistiwa
- Vanuatu
- Filipina
1988 (Deklarasi resmi kemerdekaan Palestina oleh Yasser Arafat)
- Aljazair (negara pertama yang mengakui secara resmi)
- Bahrain
- Indonesia
- Irak
- Kuwait
- Libya
- Malaysia
- Mauritania
- Maroko
- Somalia
- Tunisia
- Turki
- Yaman
- Afghanistan
- Bangladesh
- Kuba
- Yordania
- Madagaskar
- Malta
- Nikaragua
- Pakistan
- Qatar
- Arab Saudi
- Uni Emirat Arab
- Serbia
- Zambia
- Albania
- Brunei
- Djibouti
- Mauritius
- Sudan
- Siprus
- Republik Ceko
- Slovakia
- Mesir
- Gambia
- India
- Nigeria
- Seychelles
- Sri Lanka
- Namibia
- Rusia
- Belarus
- Ukraina
- Vietnam
- Tiongkok
- Burkina Faso
- Komoro
- Guinea
- Guinea-Bissau
- Kamboja
- Mali
- Mongolia
- Senegal
- Hongaria
- Tanjung Verde
- Korea Utara
- Niger
- Rumania
- Tanzania
- Bulgaria
- Maladewa
- Ghana
- Togo
- Zimbabwe
- Chad
- Laos
- Sierra Leone
- Uganda
- Republik Kongo
- Angola
- Mozambik
- Sao Tome and Principe
- Gabon
- Oman
- Polandia
- Republik Demokratik Kongo
- Botswana
- Nepal
- Burundi
- Republik Afrika Tengah
- Bhutan
- Sahara Barat
Negara-negara besar yang belum mengakui Palestina:
- Amerika Serikat
- Inggris
- Jerman