Geger Ular Kobra Mati Digigit 'Bayi Ajaib' Usia 1 Tahun di India

CNN Indonesia
Selasa, 29 Jul 2025 18:27 WIB
Salah satu 'bayi ajaib' di negara bagian India Bihar berusia satu tahun menggigit ular kobra hingga binatang itu tewas.
Ilustrasi. Bayi usia satu tahun gigit ular kobra, hingga binatang melata itu mati. (Ye Aung Thu / AFP)
Jakarta, CNN Indonesia --

Salah satu 'bayi ajaib' di negara bagian India Bihar berusia satu tahun menggigit ular kobra hingga binatang itu tewas.

Bayi bernama Govinda menggigit ular kobra saat dia bermain di sekitar rumahnya di kota kecil Bettiah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saat kami melihat ular di tangan anak kecil di tangannya, semua orang berlari ke arah dia, tapi di waktu yang bersamaan dia menggigit ular itu, membunuh di tempat kejadian," kata nenek bayi itu, dikutip The Independent.

Setelah menggigit kobra, bayi itu pingsan dan dilarikan ke pusat perawat kesehatan primer untuk perawatan awal.

Setelah itu, dia dibawa ke Rumah Sakit Pemerintah Medical College (GMCH) Bettiah.

"Anak laki-laki itu, Govind Kumar, dirujuk ke sini kemarin oleh pusat kesehatan primer dekat desanya, dia dilarikan oleh anggota keluarga setelah pingsan tak lama setelah mengunyah ular hidup," kata pengawas rumah sakit Duvakant Mishra.

Dokter di rumah sakit itu Saurabh Kumar mengatakan efek racunnya dilaporkan ringan, hanya membuat anak itu pingsan, tetapi tidak fatal.

"Perawatan tepat waktu menyelamatkan nyawa Govinda," kata , seorang dokter di rumah sakit pemerintah,

Dia lalu berujar, "Kondisi anak saat ini stabil dan perawatan sedang dilakukan di bawah pengawasan dokter."

India memiliki sekitar 300 spesies ular, termasuk 60 ular yang sangat berbisa seperti ular beludak Russell, ular krait, dan ular beludak sisik gergaji. Gigitan ular-ular tersebut kerap menyebabkan besar kematian terkait gigitan.

Kobra India melengkapi daftar "empat besar" spesies yang menyebabkan gigitan ular terbanyak di India.

Negara ini mencatat lebih dari satu juta kematian akibat gigitan ular hanya dalam dua dekade dari tahun 2000-2019.

(isa/bac)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER