Tsunami Mulai Terjang Jepang Usai Gempa Dahsyat Rusia
Wilayah timur laut Jepang, tepatnya di Pelabuhan Kuji, mulai dihantam tsunami setinggi 1,3 meter.
Kantor berita NHK melaporkan hal tersebut pada Rabu (30/7) usai gempa berkekuatan M8,8 mengguncang lepas pantai timur Rusia. Kekuatan gempa sebelumnya dilaporkan M8,7 namun kini direvisi menjadi M8,8.
Dalam laporan lainnya, NHK juga menyebut tsunami telah menggulung hingga setinggi 80 sentimeter di Nemuro Hanasaki dan 70 sentimeter di Pelabuhan Ishinomaki.
Wilayah lainnya sementara itu mencatat ketinggian gelombang hingga 50-60 sentimeter.
Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) pada Selasa (29/7) waktu AS atau Rabu waktu Rusia dan Jepang melaporkan gempa bermagnitudo 8,8 mengguncang pantai timur jauh Rusia sekitar pukul 08.25 pagi.
Pusat gempa dilaporkan sekitar 85 mil atau 136 kilometer timur Petropavlovsk di semenanjung Kamchatka. Gempa berkedalaman 12 mil atau 19 kilometer.
Berbagai negara, utamanya di kawasan perairan Pasifik, telah mengeluarkan peringatan tsunami mulai dari 0,3 hingga 3 meter imbas gempa ini.
Tsunami dengan ketinggian 3-4 meter saat ini telah tercatat di beberapa wilayah Kamchatka.
Pemerintah Jepang telah memperingatkan tsunami setinggi tiga meter kemungkinan akan menyapu wilayah pesisir. Gelombang tsunami bahkan disebut dapat terjadi hingga esok hari, demikian dilaporkan Al Jazeera.
Lebih dari 1,9 juta warga Jepang saat ini telah diminta evakuasi ke wilayah yang lebih aman. Mayoritas warga yang diminta pergi berasal dari prefektur Hokkaido, Kanagawa dan Wakayama, demikian dilaporkan CNN.
(blq/bac)