5 Pemimpin Dunia dengan Usia Lebih dari 80 Tahun, Siapa Saja?

Sejumlah negara di dunia punya pemimpin dengan usia lanjut usia, bahkan sudah melewati angka 80 tahun. 

Namun usia tak jadi penghalang. Para pemimpin negara ini bukan saja sehat secara fisik dan mental, namun juga aktif memimpin rakyatnya. 

Lihat Juga : Microsoft Pecat 2 Staf 'Jajah' Ruangan Bos Protes Relasi dengan Israel

Berikut lima kepala negara di dunia yang usianya sudah lebih dari 80 tahun. 

Mahmoud Abbas

Presiden Palestina, Mahmous Abbas, adalah salah satu pemimpin dunia dengan usia 90 tahun. Abbas lahir pada 26 Maret 1935. 

Sebelum jadi presiden, Abbas sudah aktif menjadi pemimpin Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) sejak 11 November 2004. Abbas juga anggota partai Fatah dan terpilih sebagai ketua pada tahun 2009.

Dalam kondisi yang tidak muda, Abbas terus berjuang lewat jalur diplomasi melawan agresi brutal Israel. Dia mengutuk Israel atas pembunuhan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh, tapi juga mengkritik Hamas yang menjadi penyebab serangan Israel ke Gaza.

Lihat Juga : Pangkalan Militer AS di Luar Negeri Ada di Mana Saja?

Mishal Al-Ahmad Al-Jaber Al-Sabah

Emir Kuwait, Mishal Al-Ahmad Al-Jaber Al-Sabah atau Mishal I, saat ini berusia 85 tahun.

Pria kelahiran 27 September 1940 ini baru menjabat Emir Kuwait pada tahun 2023. Dilantik pada usia 83 tahun, Mishal I adalah putra mahkota tertua di dunia.

Kuwaita adalah negara Monarki di Teluk Persia, Timur Tengah, yang kaya akan minyak. Tidak heran ini menjadi tujuan para pencari kerja dari seluruh dunia.

Sergio Mattarella

Presiden Italia Sergio Mattarella lahir pada 23 Juli 1941 dan kini berusia 84 tahun.

Matarella adalah seorang ahli hukum, akademikus, dan pengacara Italia, yang kemudian menjabat sebagai Presiden ke-12 Republik Italia.

Sebelum dilantik jadi presiden, dia pernah memegang sejumlah jabatan antara lain, Menteri Hubungan Parlemen dari tahun 1987 sampai 1989, Menteri Pendidikan Umum dari tahun 1989 sampai 1990, Wakil Perdana Menteri Italia dari tahun 1998 sampai 1999, dan Menteri Pertahanan Italia dari tahun 1999 sampai 2001.

Pada tahun 2011, ia menjadi hakim terpilih di Mahkamah Konstitusi Italia. Pada 31 Januari 2015, dia dipilih oleh Parlemen Italia untuk menjabat sebagai Presiden Italia.

Lihat Juga : Australia Ungkap Dugaan Aliran Dana Iran dalam Serangan Sinagoge

Michael D. Higgins

Presiden Irlandia Michael D. Higgins kini berusia 85 tahu. Dalam pidato di Majelis Umum PBB, Higgins mengutuk kekejaman Israel atas di Gaza.

Dalam wawancara dengan stasiun televisi publik Irlandia, RTE seperti dilansir The Jerusalem Post, Presiden Higgins mengingatkan bahwa Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres dapat menggunakan wewenang berdasarkan Bab Tujuh Piagam PBB, sebuah mekanisme yang memungkinkan tindakan penegakan hukum, termasuk mengirimkan pasukan bersenjata, tanpa persetujuan Dewan Keamanan jika dianggap perlu.

Michael D. Higgins naik ke kursi presiden Irlandia sejak tahun 2011, dengan latar belakang sebagai penyair, penyiar, dan sosiolog.

Lihat Juga : Kim Jong Un Bakal Temui Putin-Xi Jinping di China, Ada Apa?

Muhammad Yunus

Peraih Nobel perdamaian ini diangkat jadi Perdana Menteri Bangladesh setelah kemelut dalam negeri yang membuat PM kala itu, Sheikh Hasina, mundur dan mengasingkan diri.

Muhammad Yunus lahir pada 28 Juni 1940, kiprahnya dikenal sebagai sosok ekonom yang memperkenalkan Graemen Bank, sebuah usaha perbankan kelas UMKM tanpa agunan.

Bank ini memberi pinjaman kepada masyarakat paling bawah dengan dukungan sosial. Atas kiprahnya Yunus diberi penghargaan Nobel pada 2006.