Setahun Gencatan Senjata, Israel Bolak-balik Serang Lebanon

CNN Indonesia
Jumat, 28 Nov 2025 05:40 WIB
Israel kembali serang Hizbullah di Lebanon pada Kamis (27/11), tepat setahun dimulainya gencatan senjata.
Ilustrasi. Israel kembali serang Hizbullah di Lebanon pada Kamis (27/11), tepat setahun dimulainya gencatan senjata. (REUTERS/Mohamed Azakir)
Jakarta, CNN Indonesia --

Militer Israel kembali serang Hizbullah di Lebanon pada Kamis (27/11). Kantor Berita Nasional milik pemerintah Lebanon mengatakan pesawat Israel menyerang Al-Mahmoudiya dan Al-Jarmak, tepat di utara Sungai Litani.

Perdana Menteri Lebanon Nawaf Salam, seperti diberitakan AFP, mengatakan negaranya "berada dalam perang atrisi sepihak yang semakin meningkat."

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Israel mengonfirmasi hal itu dan menyatakan serangan tersebut "menghancurkan infrastruktur Hizbullah di beberapa wilayah di Lebanon selatan."

Serangan itu diluncurkan tepat setahun setelah gencatan senjata dengan Hizbullah. Gencatan senjata 27 November 2024 bertujuan untuk mengakhiri permusuhan yang telah berlangsung lebih dari setahun antara kedua belah pihak.

Namun, Israel berulang kali mengebom Lebanon meskipun gencatan senjata. Israel selalu berdalih serangan itu menargetkan anggota dan infrastruktur Hizbullah untuk mencegah mereka memperlengkapi kembali persenjataan.

[Gambas:Video CNN]

Seperti serangan terbaru, Israel menyatakan menyerang "beberapa lokasi peluncuran tempat penyimpanan senjata", "pos militer" yang digunakan Hizbullah, dan fasilitas penyimpanan senjata.

"Militer Israel akan terus beroperasi untuk menyingkirkan segala ancaman terhadap Israel," kata militer negara itu. 

Israel klaim, sejak gencatan senjata, telah berusaha mencegah Hizbullah memperkuat diri dengan membongkar infrastruktur, menggagalkan operasi intelijennya, dan melemahkan kemampuan militernya.

Zionis itu menyatakan telah melakukan sekitar 1.200 "kegiatan dengan target" dan "melenyapkan lebih dari 370 orang" dari Hizbullah, Hamas, dan kelompok Palestina lainnya selama gencatan senjata.

Serangan Israel di pinggiran selatan Beirut pada Minggu (23/11) menewaskan Haitham Ali Tabatabai, komandan Hizbullah paling senior.

Menteri Pertahanan Israel Israel Katz pada awal pekan ini memperingatkan bahwa "tidak akan ada ketenangan" di Lebanon jika keamanan Israel tidak terjamin.

(afp/chri)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER