Ceramah di Kepulauan Seribu, Aa Gym Tak Bahas Pilkada DKI
Wishnugroho Akbar | CNN Indonesia
Senin, 09 Jan 2017 17:12 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Kepala Sub Bagian Humas Polres Kepulauan Seribu Iptu Ferry menyatakan ceramah yang dilakukan Abdullah Gymnastiar di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu, Jakarta, hari ini, berjalan damai tanpa gangguan sedikitpun. Ceramah Aa Gym juga disebut tidak bermuatan politik termasuk Pilkada DKI Jakarta.
"Mayoritas yang hadir ibu-ibu. Ceramahnya berjalan damai, aman, tenteram," kata Ferry kepada CNNIndonesia.com, Senin (9/1).
Ferry juga mengatakan bahwa dalam ceramahnya, Aa Gym tidak sedikitpun menyinggung isu politik, termasuk isu Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta.
"Ceramahnya biasa saja. Tidak bermuatan politik. Tidak ada yang terkait dengan Pilkada Jakarta," ujar Ferry.
Pulau Pramuka adalah lokasi ketika Ahok mengutip surat Al Maidah ayat 51 yang kemudian berujung kasus penistaan agama. Kedatangan Aa Gym di pulau tersebut sempat menimbulkan kekhawatiran.
Di media sosial bahkan sempat beredar isu bahwa warga setempat menolak kedatangan Aa Gym. Alasannya, warga takut kedatangan Aa Gym akan membuat situasi di tempat mereka jadi tidak kondusif.
Selain Aa Gym, tablig akbar itu juga diisi ceramah dari KH. Misbahul Anam dan Ustazah Irena Handono. Hadir pula Kapolres Kepulauan Seribu, Kapolsek Kepulauan Seribu, Lurah Pulau Panggang, Camat Kepulauan Seribu Utara, dan tokoh masyarakat setempat.
Ferry mengatakan, acara berlangsung sejak pukul 13.00 WIB. Aa Gym mendapatkan kesempatan ceramah pukul 14.45 hingga 15.30 WIB. "Beliau baru saja selesai ceramah. Rencananya, setelah ini beliau langsung kembali pulang," kata Ferry. (wis/obs)
"Mayoritas yang hadir ibu-ibu. Ceramahnya berjalan damai, aman, tenteram," kata Ferry kepada CNNIndonesia.com, Senin (9/1).
Ferry juga mengatakan bahwa dalam ceramahnya, Aa Gym tidak sedikitpun menyinggung isu politik, termasuk isu Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta.
Pulau Pramuka adalah lokasi ketika Ahok mengutip surat Al Maidah ayat 51 yang kemudian berujung kasus penistaan agama. Kedatangan Aa Gym di pulau tersebut sempat menimbulkan kekhawatiran.
Di media sosial bahkan sempat beredar isu bahwa warga setempat menolak kedatangan Aa Gym. Alasannya, warga takut kedatangan Aa Gym akan membuat situasi di tempat mereka jadi tidak kondusif.
Namun Ferry membantah isu tersebut. Menurutnya, warga Pulau Pramuka menyambut Aa Gym dengan baik. Polres Kepulauan Seribu juga tidak mengerahkan pengamanan khusus.
"Dari Polres hanya kerahkan 25 personel, dari Polsek 15 personel, total 40 personel kepolisian. Situasinya super aman," kata Ferry.
Aa Gym datang ke Pulau Pramuka untuk berceramah dalam acara tablig akbar bertema "Kepulauan Seribu Bersyukur, Kepulauan Seribu Bertadabbur Al-Quran," yang diselenggarakan di Masjid Makmuriah."Dari Polres hanya kerahkan 25 personel, dari Polsek 15 personel, total 40 personel kepolisian. Situasinya super aman," kata Ferry.
Selain Aa Gym, tablig akbar itu juga diisi ceramah dari KH. Misbahul Anam dan Ustazah Irena Handono. Hadir pula Kapolres Kepulauan Seribu, Kapolsek Kepulauan Seribu, Lurah Pulau Panggang, Camat Kepulauan Seribu Utara, dan tokoh masyarakat setempat.
Ferry mengatakan, acara berlangsung sejak pukul 13.00 WIB. Aa Gym mendapatkan kesempatan ceramah pukul 14.45 hingga 15.30 WIB. "Beliau baru saja selesai ceramah. Rencananya, setelah ini beliau langsung kembali pulang," kata Ferry. (wis/obs)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK