Sebelum Mencoblos, Sandiaga Uno Lari Pagi Sambil Tinjau TPS

CNN Indonesia
Rabu, 15 Feb 2017 09:26 WIB
Calon Wakil Gubernur nomor urut tiga, Sandiaga Uno melakukan aktivitas lari pagi bersama komunitas Jakarta Berlari sebelum menggunakan hak pilihnya.
Calon Wakil Gubernur nomor urut tiga, Sandiaga Uno melakukan aktivitas lari pagi bersama komunitas Jakarta Berlari sebelum menggunakan hak pilihnya. (Foto: CNN Indonesia/Abi Sarwanto)
Jakarta, CNN Indonesia -- Calon wakil gubernur nomor urut tiga, Sandiaga Salahudin Uno melakukan aktivitas lari pagi bersama komunitas Jakarta Berlari sebelum menggunakan hak pilihnya pada Pemilihan Kepala Daerah, hari ini (15/2).

Sebelum lari pagi, Sandiaga juga menyempatkan untuk melakukan salat subuh berjamaah, dilanjutkan dengan zikir serta pembacaan doa.

"Dari salat subuh berjamaah dan dilanjutkan dengan zikir dan baca doa. Setelah itu ada waktu jeda sedikit bersama grup Jakarta Berlari ini melakukan kegiatan lari bersama," ujar Sandiaga di Jakarta, Rabu (15/2).

Dalam kegiatan lari tersebut, Sandiaga juga sekaligus melakukan pengecekan Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang berada di daerah sekitar rumahnya di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Ada tiga TPS yang disambanginya antara lain TPS 1 di Jalan Daha II, TPS 2 di Jalan Sanjaya, dan TPS 3 di Jalan Daksa IV.

"Kami sudah putar, kebetulan tadi ada tiga TPS, kesiapan TPS, saksi-saksi yang sudah ditempatkan dan bertugas sekarang semua berlangsung lancar," jelas Sandiaga.

Sebelum ke TPS, Sandiaga juga berencana mampir terlebih dahulu ke rumah orang tuanya untuk melalukan sungkem.

Sandiaga akan datang ke TPS 1 di Jalan Daha II didampingi keluarganya. Kebetulan anak pertama dan anak kedua Sandiaga, yaitu Anneeaha Atheera Uno dan Amyra Atheefa Uno sudah memiliki hak pilih dan akan menggunakannya untuk pertama kali.

"Ke TPS sama keluarga, kebetulan anak pertama dan kedua sudah punya hak pilih, jadi pertama kali dia menggunakan hak pilihnya. Jadi kami berempat kemungkinan orangtua juga ikut," tuturnya.

Hari ini masyarakat ibu kota akan menggunakan hak pilihnya memilih Gubernur dan Wakil Gubernur untuk periode 2017-2022. Gubernur dan Wakil Gubernur Ahok-Djarot saat ini mencalonkan diri lagi. Jumlah pemilihnya sekitar 7 juta orang dan TPS yang tersebar di lima wilayah berjumlah 13 ribu TPS.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER