












Benturan
Ruang Ganda
Oleh:
Andry Novelino
Rutinitas harian terkadang membatasi ruang imaji. Bak hanya memandang suatu visual dengan sebelah mata.
Mencampur dan memadukan ruang yang berbeda satu sama lain, dan kemudian membuatnya berbenturan dalam dunia baru adalah napas seni.
Salah satunya adalah fotografi eksposur ganda (double/multi-exposure), yang melahirkan keajaiban tidak terbatas.
Dalam hal eksplorasi, fotografi eksposur ganda dalam kehidupan perkotaan, juga bukan semata-mata teknis belaka.
Membuat benturan ruang ganda antara perspektif benda mati dan kehidupan manusia kota, bisa dibilang hal yang susah-susah gampang, seperti bermain puzzle.
Namun, di baliknya ada imajinasi tanpa batas.
Lewat karya eskposure ganda, saya ingin berpesan agar kita terus membuka mata dalam melihat kehidupan yang bersinergi.
Mencari benturan antara manusia dan benda-benda mati sebagai sudut pandang.
Meski seni sudah setua kehidupan manusia, sangat sukar untuk menjelaskannya hanya lewat beberapa kalimat.
Pun demikian dengan peranan seni fotografi. Terus berubah dari zaman ke zaman.
Namun manusia yang berakal budi tetap berdaya mencari perkembangan baru.
Pada akhirnya, fotografi eksposur ganda pun akan terus menemukan ruang di antara kebudayaan dan selera manusia yang terus berganti.