Jakarta, CNN Indonesia -- PT Transjakarta menghentikan kegiatan operasional sejumlah koridor. Penghentian tersebut dikarenakan genangan air yang tinggi di beberapa ruas jalan di DKI Jakarta akibat hujan deras yang mengguyur Ibu Kota sejak semalam hingga kini.
Dari akun Twitter resminya @PT_TransJakarta siang ini, PT Transjakarta menyatakan empat koridor ditutup karena banjir yang sudah tidak mungkin dilalui bus Transjakarta.
Keempat koridor tersebut adalah Koridor II jurusan Pulo Gadung-Harmoni, Koridor VIII jurusanb Terminal Lebak Bulus-Harmoni, Koridor X jalur Cililitan-Tanjung Priok, dan Koridor XII tujuan Pluit-Tanjung Priok.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Info: 11:14 Imbas banjir Koridor 2,8,10,12 stop operasi, untuk koridor lainnya beroperasi normal @iKosasih", cuit @PT_TransJakarta, Senin (9/2).
Koridor 2 stop beroperasi karena imbas banjir di Pedongkelan Cempaka Putih sehingga tidak dapat dilalui kendaraan apa pun. Koridor 8 stop beroperasi karena terimbas banjir di Green Garden, sementara Koridor 10 dan 12 berhenti beroperasi karena imbas banjir Sunter.
Sementara koridor I yang melayani rute Blok M-Kota masih beroperasi secara normal, meski frekuensi bus yang datang kecil. "Mayoritas bus banyak tertahan di sekitaran Thamrin-Bundaran HI akibat macet yang panjang," ujar salah seorang petugas Transjakarta.
Hingga siang ini hujan tidak kunjung berhenti bahkan dengan intensitas yang lebih tinggi. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) meminta agar warga tetap waspada karena hujan dengan intensitas sedang hingga lebat diperkirakan turun hingga Senin malam.
(pit/sip)