Jakarta, CNN Indonesia -- Pimpinan Fraksi PAN di DPR berubah. Perubahan pimpinan fraksi itu menegaskan dominasi Ketua Umum PAN yang baru, Zulkifli Hasan. Surat perubahan pimpinan Fraksi PAN itu sudah dikirimkan ke pimpinan DPR, kemarin. Surat tersebut diterbitkan Senin (30/3) kemarin, ditandatangani oleh ketua umum DPP PAN Zulkifli Hasan dan Sekretaris Jenderal Eddy Soeparno.
Pimpinan PAN yang baru ini adalah adalah Ketua Fraksi Mulfachri Harahap, Sekretaris Fraksi Yandri Susanto dan Bendahara Eko Hendro Purnomo. Ketiga orang ini adalah orang-orang dekat Zulkifli Hasan. Pergantian pimpinan fraksi ini menegaskan dominasi Zulkifli Hasan di dalam PAN.
Dominasi Zulkifli Hasan di Fraksi PAN, tutur Ketua DPP PAN Teguh Juwarno adalah hal yang wajar. Dia adalah ketua umum, sementara fraksi adalah kepanjangan tangan partai di DPR. DPP PAN harus mampu bersinergi dengan Fraksi PAN di DPR.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pimpinan Fraksi PAN itu harus mampu menjadi corong sikap dan kebijakan PAN di parlemen. Para pimpinan yang baru ini juga harus mampu melalukan komunikasi yang baik dengan fraksi-fraksi lain di DPR," papar Teguh yang juga mantan Sekretaris Fraksi PAN ini, Selasa (31/3).
Perubahan pimpinan Fraksi PAN ini, selain karena perubahan ketua umum, juga karena Ketua Fraksi PAN sebelumnya, Tjatur Sapto Edy mengundurkan diri dari jabatannya. Pengunduran diri ini pasca kekalahan Hatta Rajasa dalam perebutan ketua umum dalam Kongres IV PAN di Bali.
Tjatur Sapto Edy menyatakan pengunduran dirinya karena dia perlu 'suasana baru' sehingga memilih mundur. "Saya ketua fraksi paling senior di DPR, teman-temannya tinggal Muzani (ketua Fraksi Gerindra), yang lain sudah di tempat lain. Jadi perlu suasana baru, perlu penyegaran baru," kata Tjatur saat umumkan pengunduran dirinya dalam jumpa pers di ruang Fraksi PAN Gedung DPR , Jakarta, Rabu (11/3/2015).
(hel)