Hayono Berharap Pasek Tak Emosional Lawan SBY

Hafizd Mukti | CNN Indonesia
Kamis, 16 Apr 2015 22:36 WIB
Hayono menyambut baik niat Gede Pasek bersaing menjadi ketum melawan SBY di Kongres Partai Demokrat, asalkan tidak karena faktor emosi dan balas dendam.
Anggota DPD RI, Gede Pasek Suardika saat berdiskusi di Lembaga Survei Indonesia, Jakarta, Minggu, 25 Januari 2015. (CNN Indonesia/Safir Makki)
Jakarta, CNN Indonesia -- Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Hayono Isman menyambut baik rencana Gede Pasek Suardika untuk maju dalam kontestasi pemilihan Ketua Umum Partai Demokrat periode 2015-2020. Meskipun belum jelas kapan anggota DPD RI itu melakukan pendaftaran sebagai calon ketum.

"Saya sambut baik Pasek maju. Itu kan memperlihatkan ada yang siap dan merasa mampu," kata Hayono kepada CNN Indonesia, Rabu (15/4). (Baca juga: Pasek Sindir Soal Demokrat Bukan Partai Dinasti)

Namun, Hayono mengingatkan, niat Pasek untuk menjadi ketua umum jangan didasarkan pada faktor emosional dan dendam untuk melawan atau melengserkan singgasana Susilo Bambang Yudhoyono di Partai Demokrat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya rasa sah saja dia maju jadi ketum, tapi jangan emosional, jangan jadi ajang balas dendam."

Pasek adalah satu di antara sekian banyak loyalis dari mantan Ketua Umum Demokrat Anas Urbaningrum yang saat ini menjadi pesakitan di penjara Komisi Pemberantasan Korupsi.

Anas Urbaningrum terjerat kasus pencucian uang. Anas dan para loyalisnya sejak dulu selalu curiga kasus hukum Anas sengaja dimunculkan untuk menjegal Anas di internal Demokrat.

Rencananya, Pasek maju sebagai calon Ketua Umum Demokrat dalam Kongres bulan depan. Dia juga mengatakan, Anas memberikan dukungan penuh kepadanya.

Ia yakin Kongres Demokrat di Surabaya bakal berlangsung demokratis dan solid, dengan catatan tak ada nepotisme. (Baca juga: Pasek Tantang SBY Pakai Pemilihan Tertutup di Kongres PD)

"Kalau nantinya yang terjadi di Kongres adalah nepotisme akut, pasti akan terjadi gerakan perlawanan," kata dia. Kongres Demokrat, menurut Pasek, merupakan jalan untuk membangun semangat persaudaraan, bukan acara keluarga.

Seakan ingin membuat publik penasaran, Pasek menegaskan ia dan kubunya telah mempersiapkan kejutan di Kongres Partai Demokrat 13 Mei 2015 mendatang di Surabaya. "Seperti apa kejutannya? Lihat saja nanti." (Baca juga: Level SBY Internasional, Mubarok: Tak Perlu Jadi Ketum Lagi) (pit)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER