Tim Pansel akan Proaktif Jaring Kandidat Pimpinan KPK

Jakarta, CNN Indonesia -- Juru bicara Panitia Seleksi (Pansel) calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Betti S Alisjahbana memastikan akan proaktif dalam menjaring orang-orang yang berkompeten untuk menjadi ujung tombak dari lembaga antirasuah tersebut.

Betti mengatakan sembilan anggota pansel siap untuk menjemput bola demi terpenuhinya komposisi pimpinan KPK yang ideal dan komprehensif. "‎Kami akan proaktif," ujar Betti saat ditemui di Jakarta, Rabu (27/5).

Pilihan Redaksi Terlalu Banyak Penindakan, KPK Bak Penyerang di Sepak Bola Kerja Pansel Makin Berat setelah KPK Kalah Praperadilan DPR Minta Dilakukan Pembenahan Total terhadap KPK Pansel Beri Kesempatan Parpol Usulkan Capim KPK Pansel Beberkan Persyaratan Calon Komisioner KPK

Betti mengaku hingga saat ini pansel memang masih belum melakukan pendekatan terhadap orang-orang yang sekiranya berkompeten untuk menjadi komisioner KPK. Pansel saat ini masih melakukan pemetaan sebelum nantinya melakukan pendekatan. "Belum. Baru mengidentifikasi. Nanti kalau sudah resmi, daftar tersebut baru akan dipublikasikan," katanya.

Pansel, ujar Betti, juga akan meminta waktu kepada Komisi Hukum DPR untuk mempresentasikan dan mensosialisasikan nama-nama calon pimpinan KPK, yang nantinya masuk dalam penjaringan.

Menurut Betti sosialisasi tersebut perlu dilakukan terlebih dahulu mengingat pentingnya stabilisasi di antara keempat bidang yang di bawahi oleh pimpinan KPK. "Karena kalau DPR nanti pilih acak, nanti seperti KPK jilid III yang lebih banyak penindakannya," tuturnya.

Namun ia mengaku belum mengetahui kapan sosialisasi tersebut akan dilakukan secara formal bersama Komisi Hukum DPR itu. "Belum tahu. Nanti akan kami komunikasikan," ucapnya.

Sebelumnya, Betty mengatakan pentingnya komposisi yang pas di antara para komisioner KPK jilid IV mendatang. Komposisi yang seimbang dapat membuat KPK bekerja sesuai dengan yang diamanatkan undang-undang, seperti melakukan supervisi dan monitoring.

Diketahui, pimpinan KPK yang terdiri dari satu ketua dan empat wakil, membawahi empat bidang yang terdiri atas pencegahan, penindakan, informasi dan data, serta pengawasan internal dan pengaduan masyarakat. "Keempat bidang tersebut tentu memerlukan profil yang berbeda pula," tuturnya.

Betti mengakui bahwa kerja Pansel KPK kini semakin menantang. Hal tersebut dikarenakan kalahnya KPK tiga kali dalam gugatan praperadilan. Oleh sebab itu, ia mengatakan perlu adanya pendekatan terhadap orang-orang yang memiliki integritas dan kompetensi untuk menjadi pimpinan KPK.

Pendaftaran calon pimpinan KPK akan dibuka pada 5-24 Juni 2015 mulai pukul 09.00 WIB sampai dengan 16.00 WIB (hari kerja). Para calon bisa mendaftarkan dirinya langsung dengan membawa persyaratan administrasi ke Sekretariat Pansel KPK atau dikirim lewat pos dengan alamat Sekretariat Pansel KPK. Panitia juga membuka pendaftaran melalui surat elektronik (email) ke‎ [email protected] agar persyaratan bisa lebih cepat sampai. (obs)