Bisik Puan ke Mega Terwujud: Ma, Saatnya Kantor Dibangun Lagi

Jakarta, CNN Indonesia -- Partai penguasa, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, akhirnya resmi memiliki kantor baru yang jauh lebih megah dibanding kantor lama mereka di tepi Jakarta. Kantor itu, menurut Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, ternyata merupakan ide putrinya, Puan Maharani. (Baca: Kantor Megah di Pusat Lengkapi Kembalinya PDIP ke Kekuasaan)

Puan Maharani, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan yang juga Ketua Dewan Pimpinan Pusat nonaktif PDIP, adalah sosok yang mencanangkan pembangunan kembali Kantor PDIP. Saat itu Mega bahkan tak yakin dengan usul Puan. (Baca juga: Puan-Prananda Dibentengi Loyalis, PDIP Milik Trah Soekarno)

Pilihan Redaksi PDIP Diminta Ganti Nama untuk Hindari Kutukan, Mega Tertawa Hari Pancasila Jadi Momen Hijrah PDIP dari Lenteng ke Menteng Kantor Megah di Pusat Lengkapi Kembalinya PDIP ke Kekuasaan Pidato Jokowi Tak Tanggapi Permintaan Puan

“Ketika Mbak Puan mengatakan, ‘Ma, saatnya itu (kantor) dibangun lagi’, saya bilang akan berpikir lebih dulu,” kata Mega usai meresmikan kantor baru DPP PDIP di Jalan Diponegoro 58, Jakarta Pusat, Senin (1/6).

Mega tak langsung mengiyakan permintaan Puan karena ragu apakah gedung di Diponegoro yang sejatinya merupakan kantor lama partainya pada masa Orde Baru ketika masih bernama PDI, memang perlu dibangun.

Namun akhirnya Megawati sependapat dengan Puan. “Saya pikir masak kami (PDIP) tidak punya kantor yang representatif,” ujar Presiden RI kelima itu.

Mega bercerita blak-blakan saat itu dia merasa iri dengan partai lain yang membangun kantor pusatnya, yakni Partai Persatuan Pembangunan yang berlokasi tepat di sebelah kantor DPP PDIP Diponegoro tersebut. (Baca juga: Serupa Golkar, PPP Berebut Kantor hingga Kubu Romi Menyingkir)

Mega mengaku terkagum-kagum sewaktu diundang untuk datang melihat kantor baru partai lain. “Saya berpikir ‘Hebat ya parpol punya gedung seperti ini.’ Saat tetangga kami (PPP) membangun gedung mereka, saya berpikir kapan ya kami punya Kantor DPP seperti PPP,” kata dia.

Kini keinginan Puan dan Megawati terwujud. Diapit Puan dan Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto, Mega menandatangani prasasti di kantor baru mereka. "Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, nyalakan terus semangat perjuangan untuk membela ideologi Pancasila 1 Juni 1945, 'dedication of life' kita merupakan api nan tak kunjung padam, pantang surut, pantang menyerah, maju terus untuk kejayaan Indonesia raya tercinta," ujar Megawati mengutip tulisan pada prasasti tersebut.

Mulai 17 Juni, seluruh kegiatan operasional PDIP akan dipusatkan di gedung Diponegoro tersebut, sedangkan kantor lama PDIP di Lenteng Agung akan dipakai untuk pusat pelatihan kader serta organisasi sayap partai. (agk)