Jakarta, CNN Indonesia -- Wali Kota Bandung Ridwan Kamil menyatakan ingin menuntaskan masa jabatannya di Kota Kembang. Hal itu menanggapi kabar santer yang menyebutkan bahwa ia akan maju menjadi calon Gubernur DKI Jakarta dalam pilkada serentak akhir tahun nanti.
Politisi yang akrab disapa Emil ini menilai bahwa kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta saat ini, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), sudah sangat bagus, sehingga ia ingin berupaya melakukan hal serupa di Kota Bandung. "Saya sementara fokus di Bandung. Saya kira Pak Ahok juga sudah bagus. Ya bagi-bagi saja, saya di Bandung, Pak Ahok di Jakarta," ujar Emil di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Selasa (6/10).
Meski demikian, Emil mengapresiasi semua pihak yang telah mengajukan namanya menjadi pemimpin Ibu Kota. "Kalau ada yang mengapresiasi saya ucapkan terima kasih. Tapi sementara ini saya mau konsentrasi di Bandung dulu, bukan berarti tidak bisa menang ya, cuma memang masalah timing saja," kata dia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Emil berpendapat masyarakat bisa saja menyerahkan amanat kepadanya untuk mengelola DKI Jakarta. Namun saat ini program-program yang ia jalankan di Kota Bandung belum tuntas. "Kalau saya pergi sekarang Bandungnya belum tuntas. Ketidaktuntasan itu yang menjadi pertimbangan saya," ujar dia.
Ketika dikonfirmasi apakah ia akan maju setelah menyelesaikan menjalankan tugasnya di Bandung, Emil hanya menjawab, "Iya, semua akan indah pada waktunya.”
Beberapa nama kepala daerah yang disebut Ahok memiliki kinerja bagus dan akan membuat Pilkada DKI Jakarta menarik jika mereka maju adalah Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, Wali Kota Makassar Danny Pomato, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, dan Bupati Bantaeng Nurdin Abdullah.
(bag)