Jakarta, CNN Indonesia -- Dewan Transportasi Kota Jakarta (DTKJ) menanggapi santai aksi mogok angkutan umum Metromini hari ini. DTKJ juga mendukung langkah Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menindak tegas bus Metromini yang tidak laik jalan.
Wakil Ketua Dewan Transportasi Kota Jakarta Edi Nursalam mengatakan para sopir bus Metromini yang menggelar demonstrasi dengan mogok beroperasi tidak masalah karena hanya bersifat sesaat.
“Tidak akan bertahan lama. Apa mereka (sopir) tidak butuh makan kalau mogok terus-terusan,” kata Edi kepada CNN Indonesia, Senin (21/12).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Edi menilai sikap yang ditempuh Ahok sudah tepat yaitu memberangus bus-bus Metromini yang tidak laik jalan demi keselamatan para penumpang. “Belum lama ini kecelakaan Metromini dengan kereta menewaskan 18 penumpang bus,” ujarnya.
Edi menuturkan para sopir Metromini yang busnya dikandangkan sebaiknya bergabung menjadi sopir bus Transjakarta. “Kan Transjakarta masih butuh banyak sopir dan penghasilannya lebih besar,” ucap Edi.
Ahok berang dengan keputusan para pemilik bus Metromini yang tidak mengoperasikan bus miliknya Senin ini. Ahok juga mengancam bakal menghabiskan bus-bus yang memutuskan mogok beroperasi itu. "Sekarang mereka mengancam, saya katakan jika mogok saya akan habiskan," katanya di Balai Kota hari ini.
Selain itu Ahok menyesalkan sikap para sopir Metromini yang menolak bergabung dengan PT Transjakarta. Padahal jika para sopir tersebut bergabung maka penghasilan mereka akan meningkat tajam.
(obs)