Reza Artamevia Akan Direhabilitasi di BNN Nusa Tenggara Barat
Suriyanto | CNN Indonesia
Kamis, 01 Sep 2016 13:38 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat akan menyerahkan penyanyi Reza Artamevia ke Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Nusa Tenggara Barat untuk direhabilitasi.
Reza diamankan saat polisi menangkap Ketua Umum Persatuan Artis Film Indonesia (PARFI) Gatot Brajamusti di Lombok, NTB hari Minggu lalu dalam perkara penyalahgunaan narkotik.
Hasil tes urine Reza bersama tiga orang lainnya yang diamankan, terbukti positif mengandung narkotik. Gatot dan istrinya, Dewi Aminah yang juga positif bahkan dijadikan tersangka dalam perkara penyalahgunaan narkotik.
"Untuk rehabilitasinya, mungkin hari ini akan diserahkan ke BNNP NTB," kata Kapolda NTB Brigadir Jenderal Umar Septono di Mataram, Kamis (1/9), seperti dilansir Antara.
Enam dari delapan orang yang dibawa petugas di hotel tempat penangkapan, urinenya dinyatakan positif narkotik. Sementara dua orang lain yang hasil tesnya negatif dilepaskan.
Dalam perkara ini, baru Gatot dan istrinya yang menjadi tersangka penyalahgunaan narkotik. Dari tangan keduanya, disita sabu seberat 0,98 gram dan 0,68 gram.
Barang bukti yang disita dari saku celana Gatot dan tas milik Dewi itu berdasarkan uji laboratorium BPPOM terbukti narkotik jenis sabu.
Hasil uji laboratorium ini jadi acuan penyidik kepolisian. Selain itu, penyidik juga masih menunggu hasil pemeriksaan darah para tersangka oleh Tim Forensik Polda Bali.
Untuk kepentingan penyidikan, hari ini Gatot dibawa ke Jakarta. Gatot dibawa untuk ikut menyaksikan penggeledahan rumahnya di Jakarta Selatan.
Beberapa waktu lalu, dalam penggeledahan di kediaman Gatot di Pondok Pinang, Jakarta Selatan, polisi menemukan sabu, alat isap, hewan yang dilindungi, serta senjata api berikut amunisinya. (sur/agk)
Reza diamankan saat polisi menangkap Ketua Umum Persatuan Artis Film Indonesia (PARFI) Gatot Brajamusti di Lombok, NTB hari Minggu lalu dalam perkara penyalahgunaan narkotik.
Hasil tes urine Reza bersama tiga orang lainnya yang diamankan, terbukti positif mengandung narkotik. Gatot dan istrinya, Dewi Aminah yang juga positif bahkan dijadikan tersangka dalam perkara penyalahgunaan narkotik.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Enam dari delapan orang yang dibawa petugas di hotel tempat penangkapan, urinenya dinyatakan positif narkotik. Sementara dua orang lain yang hasil tesnya negatif dilepaskan.
Barang bukti yang disita dari saku celana Gatot dan tas milik Dewi itu berdasarkan uji laboratorium BPPOM terbukti narkotik jenis sabu.
Hasil uji laboratorium ini jadi acuan penyidik kepolisian. Selain itu, penyidik juga masih menunggu hasil pemeriksaan darah para tersangka oleh Tim Forensik Polda Bali.
Untuk kepentingan penyidikan, hari ini Gatot dibawa ke Jakarta. Gatot dibawa untuk ikut menyaksikan penggeledahan rumahnya di Jakarta Selatan.
Beberapa waktu lalu, dalam penggeledahan di kediaman Gatot di Pondok Pinang, Jakarta Selatan, polisi menemukan sabu, alat isap, hewan yang dilindungi, serta senjata api berikut amunisinya. (sur/agk)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK