Sambut Raja Swedia, Jokowi Kenakan Pakaian Khas Betawi

CNN Indonesia
Senin, 22 Mei 2017 13:11 WIB
Presiden Joko Widodo mengenakan pakaian Khas Betawi saat menyambut kedatangan Raja Swedia di Istana Bogor, Jawa Barat.
Jokowi menyambut kedatangan Raja Swedia dengan mengenakan pakaian khas Betawi. (Setkab.go.id/Nia)
Jakarta, CNN Indonesia -- Penampilan Presiden Joko Widodo nampak berbeda saat menyambut Raja Swedia Carl XVI Gustaf di Istana Bogor. Hari ini, Jokowi didampingi Ibu Negara Iriana mengenakan pakaian khas Betawi.

Jas hitam khas Betawi dipadupadankan dengan semacam kain tenun merah tua corak merah muda. Kain itu senada dengan warna kebaya yang dikenakan Iriana Jokowi. 

Biasanya, Jokowi mengenakan setelan jas hitam atau biru saat menyambut kunjungan pimpinan negara sahabat. Berdasarkan pantauan, sejumlah menteri yang mendampingi Presiden mengenakan setelan jas biasa.   
Penyambutan pada Raja Gustaf dilakukan Jokowi langsung begitu tiba di Jakarta setelah kunjungan dari Arab. Setibanya di Bandara Halim Perdanakusuma, mantan Gubernur DKI Jakarta ini masih mengenakan setelan jas hitam dan dasi merah. Sementara Iriana mengenakan baju terusan dan kain oranye. Mereka berganti pakaian sebelum menyambut Raja dan Ratu Swedia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Usai acara menanam pohon bersama, keduanya melanjutkan acara dengan menaiki mobil golf untuk mengelilingi Istana Bogor hingga Kebun Raya Bogor sembari melihat patung Tangan Tuhan (Hands of God) karya pemahat Swedia. 

Patung yang berada di Istana Bogor merupakan sebuah replika dan hadiah dari Swedia kepada pemerintah Indonesia pada 1957. Patung asli berada di Swedia. 
Setelah itu, Jokowi bersama ustaf akan melakukan Veranda Talk dan pertemuan bilateral bersama sejumlah menteri dan delegasi pebisnis. Sementara itu, Iriana dan Ratu Silvia akan mengikuti seminar seni dan budaya.

Usai rangkaian acara, Raja Gustaf dan Ratu Silvia akan bertolak ke Jakarta untuk makan siang bersama Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta Djarot Syaiful Hidayat.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER