Polisi Jamin Rizieq Shihab Selamat Jika Pulang ke Indonesia
CNN Indonesia
Jumat, 26 Mei 2017 12:19 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Polda Metro Jaya tak mempersoalkan pemintaan Presidium Alumni 212 kepada Presiden Joko Widodo soal jaminan keselamatan kepada Rizieq Shihab apabila kembali ke tanah air. Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Argo Yuwono mengatakan, tanpa diminta sekalipun polisi akan mengawal Rizieq dari segala macam ancaman.
Rizieq saat ini masih di Arab Saudi untuk menjalankan ibadah umroh. Tokoh Front Pembela Islam itu dicari polisi setelah dua kali tidak memenuhi panggilan terkait dengan kasus hukum yang melibatkan dirinya.
"Kalau dia (Rizieq) datang sendiri pun kami kawal. Kami amankan. Tidak masalah," kata Argo kepada CNNIndonesia.com di Jakarta, Jumat (26/5).
Argo menambahkan, Rizieq seharusnya kooperatif dan tak perlu membuat sejumlah alasan yang bukan-bukan. "Buktikan kalau dia tdk bersalah," kata dia.
Ketua Umum Presidium Alumni 212 Ansufri Idrus Sambo sebelumnya menjelaskan alasan pemintaan jaminan keselamatan Rizieq kepada Jokowi.
Ansufri mengatakan pihaknya meminta Presiden dan jajaran di bawahnya untuk menghentikan bentuk kriminalisasi dan fitnah kepada para ulama.
"Meminta Presiden Jokowi … memberikan jaminan keamanan bagi Habib Rizieq dan keluarga dari segala macam teror jika kembali pulang ke Indonesia,” kata Ansufri dalam rilis yang diterima CNNIndonesia.com, Kamis (25/5).
Rizieq dua kali mangkir dari panggilan polisi sebagai saksi terkait percakapan mesum dengan Ketua Yayasan Solidaritas Sahabat Cendana Firza Husein.
Dalam kasus ini, Firza sudah ditetapkan sebagai tersangka. Penasihat hukumnya mengatakan kasus itu sekadar rekayasa dari kepolisian.
Rizieq juga masih berurusan dengan dugaan penistaan lambang negara di Polda Jawa Barat. Dalam kasus yang dilaporkan oleh Sukmawati Soekarnoputri itu, Rizieq sudah ditetapkan sabagai tersangka.
Tak hanya itu, Rizieq juga dituduh menistakan agama Kristen. Dia dilaporkan oleh Perkumpulan Mahasiwa Katolik Indonesia beberapa waktu lalu.
Selain meminta jaminan keselamatan Rizieq, Ansufri mengatakan pihaknya meminta kepolisian untuk mengeluarkan Surat Perintah Penghentian Penyidikan (SP3) terhadap sejumlah ulama macam Rizieq, Bachtiar Nasir dan Munarman.
Rizieq saat ini masih di Arab Saudi untuk menjalankan ibadah umroh. Tokoh Front Pembela Islam itu dicari polisi setelah dua kali tidak memenuhi panggilan terkait dengan kasus hukum yang melibatkan dirinya.
"Kalau dia (Rizieq) datang sendiri pun kami kawal. Kami amankan. Tidak masalah," kata Argo kepada CNNIndonesia.com di Jakarta, Jumat (26/5).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ansufri mengatakan pihaknya meminta Presiden dan jajaran di bawahnya untuk menghentikan bentuk kriminalisasi dan fitnah kepada para ulama.
Dalam kasus ini, Firza sudah ditetapkan sebagai tersangka. Penasihat hukumnya mengatakan kasus itu sekadar rekayasa dari kepolisian.
Rizieq juga masih berurusan dengan dugaan penistaan lambang negara di Polda Jawa Barat. Dalam kasus yang dilaporkan oleh Sukmawati Soekarnoputri itu, Rizieq sudah ditetapkan sabagai tersangka.
Tak hanya itu, Rizieq juga dituduh menistakan agama Kristen. Dia dilaporkan oleh Perkumpulan Mahasiwa Katolik Indonesia beberapa waktu lalu.
Selain meminta jaminan keselamatan Rizieq, Ansufri mengatakan pihaknya meminta kepolisian untuk mengeluarkan Surat Perintah Penghentian Penyidikan (SP3) terhadap sejumlah ulama macam Rizieq, Bachtiar Nasir dan Munarman.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK