Jakarta, CNN Indonesia -- Hilal atau bulan baru tanda pergantian bulan hijriah dikabarkan terlihat di Pelabuhan Ratu. Informasi itu dipresentasikan dalam Sidang Isbat, Jumat (26/5) di Kementerian Agama.
"Yang kami sampaikan ini informasi hilal. Masih informasi ya, belum terkonfirmasi jadi belum pasti," kata anggota tim hisab rukyat Kementerian Agama Cecep Nurwendaya dalam Sidang Isbat, Jakarta Pusat, Jum'at (26/5).
Berdasarkan presentasi tersebut, hilal telihat di Pelabuhan Ratu, Jawa Barat setinggi 8,51 derajat di posisi 37 menit 44 detik setelah matahari terbenam.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jumlah titik pantau hilal sebanya 77 titik yang tersebar di seluruh Indonesia.
Keputusan sidang isbat ini akan diumumkan sehabis Salat Magrib berjamaah di Kementerian Agama. Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin akan menyampaikan hasil sidan isbat ini sekaligus menyampaikan awal Ramadan.
Sidang isbat dihadiri oleh duta besar negara-negara sahabat, Ketua Komisi VIII DPR RI, Mahkamah Agung, Majelis Ulama Indonesia (MUI), Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
Kemudian akan dihadiri pula oleh Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), Badan Informasi Geospasial (BIG), Bosscha Institut Teknologi Bandung (ITB), dan Planetarium Jakarta.
Selain itu, juga ada pakar falak dari ormas-ormas Islam, pejabat eselon I dan II Kementerian Agama, dan tim hisab dan rukyat Kementerian Agama.