Jakarta, CNN Indonesia -- Komisi Pemberantasan Korupsi menggelar buka puasa bersama di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (7/6). Agenda tersebut dihadiri sejumlah pejabat eksekutif, legislatif, dan yudikatif. Namun hanya seorang anggota dewan yang hadir ke lembaga antikorupsi itu.
Berdasarkan pantauan
CNNIndonesia.com, sejumlah tamu undangan yang hadir yakni Jaksa Agung Muhammad Prasetyo, Irjen Kemhan Letjen Agus Sutomo, Wakil Kepala Polri Komisaris Jenderal Syafruddin, Kepala Bareskrim Komjen Ari Dono, Wakil Ketua MA M. Syarifuddin, hingga Ketua BPKP Ardan Adiperdana. Sementara perwakilan DPR RI yang hadir ke acara itu hanya Wakil Ketua Komisi III DPR Benny K. Harman.
Benny menjelaskan, kehadiran dirinya terkait dengan undangan yang diajukan KPK. Ia berkata, KPK hanya mengundang pimpinan Komisi III selaku mitra kerja.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sebetulnya semua pimpinan Komisi III diundang semua, tapi berhalangan," ujar Benny di kantor KPK, Jakarta.
Sementara itu, Benny mengklaim, ketidakhadiran anggota DPR sore ini tidak ada kaitannya dengan terbentuknya pansus hak angket terhadap KPK. Ia berkata, dalam agenda ini tidak ada pembahasan mengenai perkara, termasuk soal pansus angket KPK.
Lebih dari itu, Benny juga menegaskan, hak angket KPK bukan merupakan permasalahan. Ia menilai, hak angket bagian dari pengawasan.
Terpisah, Benny lebih awal meninggalkan Gedung KPK. Dia menuturkan, buka puasa bersama dengan instansi terkait pemberantasan korupsi merupakan momentum yang bagus.
"Sangat bagus di bulan Ramadan ini KPK membuka diri dengan menerima masukan-masukan dari berbagai kalangan," ujar Benny di Gedung KPK, Jakarta.
Benny membeberkan, telah memberi sejumlah masukan kepada KPK untuk meningkatkan kinerja pemberantasan korupsi ke depan, di antaranya KPK diharapkan mengedepankan azas praduga tidak bersalah dalam bertugas, menghindari trial by the press, dan tidak tebang pilih. Dia juga berharap KPK membangun kerjasama dengan aparat penegak hukum (apgakum) lain, dan membuat master plan pemberantasan korupsi.
"Selanjutnya, menentukan titik paradigama pemberantasan korupsi agar efektif, selain itu KPK berorientasi pada pencegahan," ujarnya.
Juru Bicara KPK Febri Diansyah menuturkan, buka puasa bersama sejumlah instansi merupakan kegiatan yang rutin dilakukan KPK tiap bulan Ramadan. Dalam agenda kali ini, KPK menyiapkan agenda mendengar masukan dari para mitra kerja yang diundang.
"Jadi hari ini yang lebih banyak kami dengar dari mitra-mitra kerja KPK, termasuk dari salah satu pimpinan Komisi III DPR yang sudah datang," ujar Febri.