PKB Enggan Tergesa-gesa Dukung Capres 2019

CNN Indonesia
Senin, 07 Agu 2017 23:16 WIB
Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar mengatakan, terlalu dini bagi PKB untuk membicarakan calon presiden yang akan didukung partainya pada pilpres 2019.
Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar menyatakan PKB enggan tergesa-gesa mendeklarasikan dukungan kepada capres 2019. (CNN Indonesia/M Andika Putra)
Jakarta, CNN Indonesia -- Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) enggan tergesa-gesa mendeklarasikan dukungan untuk calon presiden yang akan didukungnya pada pemilihan presiden 2019.

Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar mengatakan, terlalu dini bagi PKB untuk membicarakan calon presiden yang akan didukung partainya untuk maju dalam pilpres 2019.

"Kami bersikap bahwa Pilpres masih dua tahun. Jangan geger sekarang. Nanti saja 2018 bicara soal pilpres," ujar orang yang akrab disapa Cak Imin itu di Hotel Acacia, Jakarta, Senin (7/8).
Sikap Cak Imin itu berbeda dengan beberapa partai yang telah mendeklarasikan dukungannya kepada Presiden Joko Widodo untuk kembali maju di Pilpres 2019.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejumlah partai seperti Golkar, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Hanura, NasDem dan PPP telah menyatakan dukungan kepada Jokowi.

Terakhir, Partai Perindo mengisyaratkan bakal mendeklarasikan dukungannya kepada Jokowi dalam rapat pimpinan nasional akhir tahun 2017.

Cak Imin beralasan, dukungan kepada calon presiden yang terlalu dini akan membuat masyarakat menilai negatif kepada partainya.
Menurut Cak Imin, suara-suara miring sangat mungkin muncul, mengingat pemilihan presiden baru akan dihelat dua tahun yang akan datang.

"Saya khawatir kalau dukung sekarang atau semua mendukung nanti ada motif-motif (tertentu), padahal pemilu masih lama," ujar Cak Imin.

Diakui Cak Imin, PKB lebih mengarahkan partainya untuk fokus membantu pemerintah dalam mencapai target, khususnya pembangunan di segala bidang.

"Kita enggak usah ikut-ikut, yang penting mendorong agar pemerintahan ini sukses. Enggak ikut hiruk pikuk. Pokoknya bekerja," papar Cak Imin.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER