Fadli Siap Beri Klarifikasi ke MKD Soal Surat Setnov

Jakarta, CNN Indonesia -- Wakil Ketua DPR Fadli Zon menyatakan siap memberi keterangan resmi kepada Mahkamah Kehormatan Dewan perihal surat penundaan pemeriksaan Setya Novanto sebagai tersangka di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

"Tidak ada yang perlu diklarifikasi sebenarnya. Tapi kalau perlu, kami kasih klarifikasi," ujar Fadli di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (28/9).

Meski demikian, Fadli mengklaim, belum dapat memastikan teknis klarifikasi yang akan dilakukannya.

Lihat juga: Pimpinan DPR Disebut Taruhan Miliaran Setnov Menang Atas KPK

Namun, Fadli menuturkan, surat Setnov itu sebenarnya tidak perlu diperdebatkan. Sebab, surat tersebut merupakan surat yang diproses melalui prosedur yang berlaku.

Bahkan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra ini mengaku, surat tersebut ditindaklanjuti secara transparan tanpa ada hal yang dirahasiakan.

"Kalau dari saya tidak ada masalah. Semua prosesnya transparan. Sudah clean and clear," ujarnya.

Lihat juga: Hakim Praperadilan Bisa Abaikan Kesimpulan KPK dan Setnov

Sementara itu, Fadli enggan memprediksi dirinya tidak akan mendapat sanksi dari MKD. Ia meminta, semua pihak menghormati proses yang tengah dilakukan MKD.

Sebelumnya, MKD berencana memanggil Wakil Ketua DPR Fadli Zon atas laporan Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) terkait surat Setya Novanto pada Rabu (4/10).

Lihat juga: MAKI Ajak Pasang Masker Nebulizer di Sidang Setnov

MAKI melaporkan politikus dari Partai Gerindra itu ke MKD atas dugaan pelanggaran etika soal surat permohonan penundaan pemeriksaan yang dilayangkan Setya Novanto ke KPK melalui pimpinan dewan.

MKD juga akan juga akan mengundang Sekretaris Jenderal DPR dan pelapor untuk saling mengklarifikasi dalam rangka kelengkapan verifikasi materi.