Jakarta, CNN Indonesia -- Pengacara senior Todung Mulya Lubis yang dilantik sebagai Duta Besar RI untuk Norwegia dan Islandia mengaku tak sabar untuk segera bertugas di negara paling bahagia sedunia itu.
"Saya cukup
excited berangkat ke sana. Saya percaya tidak sulit menangani Norwegia sekaligus Islandia," ujar dia, seusai dilantik setelah dilantik oleh Presiden Joko Widodo, di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (20/2).
Keyakinan untuk mampu bekerja dengan baik disebabkan oleh status Norwegia yang merupakan negara berpenduduk paling bahagia di dunia berdasarkan laporan Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) 2017.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi saya memang ditempatkan di daerah yang sebetulnya Norwegia adalah negara paling demokratis di dunia dan Islandia negara paling demokratis kedua di dunia. Jadi anda bisa bayangkan saya masuk ke negara surganya demokrasi," tuturnya.
Todung menyebut, tidak banyak WNI di sana. Rinciannya, sekitar 6ribu di Norwegia, dengan seribu orang di antaranya ada di Ibu Kotanya, Oslo.
Di sisi lain, Norwegia juga merupakan negara yang sangat aktif dari segi hak asasi manusia (HAM) dan memiliki banyak Pusat studi HAM.
Menurutnya, hal itu sama seperti yang ia lakukan sepanjang kariernya sebagai pegiat HAM dan pengacara. Todung memperkirakan hal itu juga menjadi dasar bagi Jokowi dalam menunjuknya sebagai Dubes untuk Norwegia merangkap Islandia.
"Sebagai sosok yang tepat untuk bisa mewakili negara ini dalam aksi meningkatkan HAM di Indonesia dan memberikan pengertian kepada negara-negara barat bahwa masalah HAM di Indonesia tidak semudah yang dibayangkan," ucap dia, yang merupakan mantan aktivis Lembaga Bantuan Hukum (LBH) ini.
Todung memperkirakan mulai berangkat dan bekerja di negara Skandinavia itu pada minggu ketiga Maret.
Berdasarkan laporan PBB tentang Negara paling Bahagia atau The World Happiness Report 2017, Norwegia mendapat nilai tertinggi semua faktor kebahagiaan, mulai dari perhatian, kebebasan, keramahan, kesehatan, pendapatan, dan pemerintahan yang baik. Sementara, Islandia menduduki posisi ketiga.
Diketahui, pada Selasa (20/2), Jokowi melantik 17 Duta Besar Luar Biasa dan berkuasa penuh (LBBP) di Istana Negara. Selain Todung, nama lain yang dilantik salah satunya adalah mantan Ketua Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Muliaman D Hadad. Ia dipercaya sebagai
Dubes RI untuk Liechtenstein.Pelantikan itu didahului dengan pembacaan Surat Keputusan Presiden (Keppres) No 30 P tahun 2018 dan Keppres No 31 P tahun 2018 tentang Pengangkatan duta besar luar biasa dan berkuasa penuh oleh Deputi Bidang Administrasi dan Aparatur Kementerian Sekretariat Negara.
(arh/gil)