PDIP Nilai Pertemuan Jokowi-AHY Sebuah Penanda 'Kemesraan'
Abi Sarwanto | CNN Indonesia
Selasa, 06 Mar 2018 15:33 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menilai pertemuan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dengan Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka sebagai hal positif sekaligus penanda kemesraan di antara kedua pihak.
"Bagus, Pak Jokowi kan merangkul seluruh tokoh melalui dialog, dan ini lah kepemimpinan gotong royong," kata Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Selasa (6/3).
Ketua DPP PDIP Hendrawan Supratikno menegaskan kembali bahwa pertemuan AHY dan Jokowi bukan kali ini saja terjadi.
Menurutnya dari sejumlah pertemuan AHY-Jokowi, dapat dilihat semakin intensifnya kedekatan antara AHY dan Partai Demokrat dengan Jokowi dan PDIP.
"Ada gelagat dan gejala ke sana (kedekatan)," kata Hendrawan saat dikonfirmasi terpisah.
Dia menambahkan, indikasi kedekatan itu juga terlihat di pemilihan gubernur Jawa Tengah, lewat dukungan Partai Demokrat kepada pasangan yang diusung PDIP, Ganjar Pranowo-Taj Yasion Maimoen.
"Dari komunikasi politik seperti itu, kan, artinya pemahaman antartokoh dua partai sudah semakin jelas," ujarnya.
Hendrawan enggan menyebut kedekatan itu akan berlangsung hingga Pemilu 2019. Urusan Pilpres 2019 sepenuhnya ada di tangan Ketua Umum PDIP Megawati Sukarnoputri.
Pertemuan Jokowi dan AHY tadi siang bukan kali pertam. Sebelumnya, kedua pihak sudah pernah bertemu di Istana Merdeka pada 10 Agustus 2017.
AHY saat itu disambut oleh Presiden dan putranya, Gibran Rakabuming. Ia disuguhi gudeg dan bubur istimewa buatan Gibran.
AHY menuturkan kehadirannya saat itu untuk mengundang Jokowi menghadiri peresmian Yudhoyono Institute.
Sedangkan pertemuan saat ini dalam rangka menyampaikan undangan ke Jokowi untuk hadir dalam pembukaan rapat pimpinan nasional (rapimnas) akhir pekan ini. (wis/gil)
"Bagus, Pak Jokowi kan merangkul seluruh tokoh melalui dialog, dan ini lah kepemimpinan gotong royong," kata Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Selasa (6/3).
Ketua DPP PDIP Hendrawan Supratikno menegaskan kembali bahwa pertemuan AHY dan Jokowi bukan kali ini saja terjadi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ada gelagat dan gejala ke sana (kedekatan)," kata Hendrawan saat dikonfirmasi terpisah.
"Dari komunikasi politik seperti itu, kan, artinya pemahaman antartokoh dua partai sudah semakin jelas," ujarnya.
Pertemuan Jokowi dan AHY tadi siang bukan kali pertam. Sebelumnya, kedua pihak sudah pernah bertemu di Istana Merdeka pada 10 Agustus 2017.
AHY saat itu disambut oleh Presiden dan putranya, Gibran Rakabuming. Ia disuguhi gudeg dan bubur istimewa buatan Gibran.
Sedangkan pertemuan saat ini dalam rangka menyampaikan undangan ke Jokowi untuk hadir dalam pembukaan rapat pimpinan nasional (rapimnas) akhir pekan ini. (wis/gil)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK