Disdukcapil Bandung Gelar Perekaman e-KTP di Stasiun-Terminal

Jakarta, CNN Indonesia -- Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Bandung akan menggelar perekaman kartu tanda penduduk elektronik (KTP-e) di stasiun dan terminal dengan sasaran para pemudik.

"Bagi masyarakat yang kebetulan mau berangkat mudik dan belum sempat perekaman, kita anjurkan melakukannya di sana," ujar Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Bandung, Popong W. Nuraeni, Jumat (8/6) seperti dikutip dari Antara.

Lihat juga: Kemendagri: 10 Juta Penduduk Belum Rekam e-KTP

Ia mengatakan mobil pelayanan keliling (mepeling) akan ditempatkan di Stasiun Kiaracondong dan Terminal Cicaheum yang biasanya menjadi pusat pemberangkatan para pemudik.

Hal itu dilakukan karena berkaitan dengan kebutuhan warga Kota Bandung untuk bisa berpartisipasi pada pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak 27 Juni mendatang. Selain Pilwalkot Bandung yang diikuti tiga pasang calon, warga kota tersebut pun akan berpartisipasi untuk Pilgub Jabar yang diikuti empat pasang calon.

Sosialisasi Kependudukan

Selain perekaman, Disdukcapil Kota Bandung juga akan menyosialisasikan masalah kependudukan kepada para pemudik agar pemudik paham tentang aturan kependudukan di Kota Bandung.

"Biasanya penduduk ke luar itu akan bawa orang masuk ke Kota Bandung. Kota ini bukan kota yang tertutup, bagi siapa saja orang boleh masuk. Tetapi dengan persyaratan harus jelas tujuannya," kata dia.

Lihat juga: Charta Politika: Emil-Uu Bersaing Ketat dengan Deddy-Dedi

Popong mengatakan warga luar daerah itu yang ingin ke Kota Bandung harus memiliki tujuan yang jelas, antara lain meneruskan pendidikan, bekerja, atau liburan.

"Datang ke Bandung harus jelas. Jika mau kerja, kemampuan apa yang dia punya, serta tempat tinggalnya di mana," kata dia. (antara)