Mardani PKS Bahas Ganti Presiden di Sosialisasi 4 Pilar

FHR | CNN Indonesia
Selasa, 10 Jul 2018 16:28 WIB
Politikus PKS Mardani Ali Sera menyinggung wacana 2019 ganti presiden saat berpidato soal Empat Pilar di Aula Buya Hamka, Masjid Agung Al Azhar.
Politkus PKS Mardani Ali Sera menyinggung wacana ganti presiden 2019 saat memberikan sosialisasi Empat Pilar di Al Azhar, Jakarta Selatan, Selasa (9/7). (CNN Indonesia/Bimo Wiwoho)
Jakarta, CNN Indonesia -- Majelis Permusyawaratan Rakyat bekerjasama dengan Forum Komunikasi Rakyat Jakarta (FKRJ) menggelar sosialisasi empat pilar bertajuk Pemimpin yang Kita Cita-citakan Sesuai dengan Amanat UUD 45, di Aula Buya Hamka Masjid Agung Al Azhar, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (10/7).

Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid sedianya hadir sebagai pembicara utama dalam acara tersebut. Namun karena sakit, ia digantikan oleh Wakil Ketua Komisi II DPR sekaligus Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera.

Dalam ceramahnya, Mardani sempat menyinggung soal kemenangan PKS dalam pilkada serentak 2018. Ia tak menjelaskan secara rinci daerah mana saja yang dimaksud. Namun dia berharap catatan positif itu menjadi tanda pergantian presiden melalui pilpres 2019 nanti.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya belum move on dari kemarin, karena Pilkada kita menang. Insyaallah, pilpres kita menang," kata Mardani.

Kemudian, ia mengingatkan kepada masyarakat yang hadir agar menggunakan hak suaranya dalam pemilihan presiden pada April 2019. Ia pun mengingatkan agar memilih pemimpin yang menampung aspirasi umat.

"April 2019 kita akan memilih presiden dan sudah saatnya presiden dari kalangan umat," kata Mardani.

Menurut dia, ada banyak pertempuran dalam politik namun pemilihan presiden menjadi puncak pertempuran. 

Mardani mengatakan bahwa pemilihan presiden ini sangat penting karena mempengaruhi corak dari masyarakat yang dipimpinnya. Ia mengibaratkan dengan seekor singa yang memimpin sekawanan kambing.

Jika singa yang memimpin kawanan kambing maka kawanan kambing itu akan bermental seperti singa. Begitu pula sebaliknya. 

"Kalau yang pemimpinnya singa yang dipimpin kambing maka jadi singa," kata Mardani.

Mardani juga mengingatkan agar umat Islam gencar melakukan sosialisasi ke masyarakat. Di sisi lain, beberapa kali para tamu dalam forum ini juga meneriakan "ganti presiden".

Acara tersebut sosialisasi Empat Pilar dihadiri oleh Sekjen Forum Umat Islam (FUI) Muhammad Al Khaththath, Penasihat Presidium Alumni 212 (PA 212) Eggi Sudjana dan Anggota Komisi Hukum dan Perundang-undangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Abdul Chair Ramadhan.

Ditemui usai acara, Mardani menilai materi yang disampaikan itu tidak menyalahi aturan meskipun menyinggung soal ganti presiden.

Menurut dia, apa yang disampaikan sesuai tema acara.  "Kan temanya pemimpin, toh tidak disebut nama," kata Mardani. (wis/sur)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER