SBY: Prabowo Calon Presiden Kita

Feri Agus | CNN Indonesia
Senin, 30 Jul 2018 14:23 WIB
SBY menyatakan pintu koalisi antara Demokrat dengan Gerindra sangat terbuka lebar. Ia juga mendukung Prabowo untuk jadi Presiden di Pilpres 2019.
SBY usai bertemu dengan Prabowo siang ini, Senin (30/7) menyebut Ketua Gerindra itu sebagai calon presiden di Pilpres 2019. (CNN Indonesia/Safir Makki).
Jakarta, CNN Indonesia -- Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengatakan pihaknya sudah satu pengertian bahwa Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto adalah calon presiden 2019-2024.

SBY melakukan pertemuan lanjutan hari ini di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara, untuk mematangkan koalisi menghadapi pemilihan presiden (Pilpres) 2019. 

"Kami datang dengan satu pengertian, Pak Prabowo adalah calon presiden kita," kata SBY usai bertemu dengan Prabowo, Senin (30/7).

SBY menyatakan pintu koalisi antara Demokrat dengan Gerindra sangat terbuka lebar usai pertemuan yang kedua ini. Presiden keenam RI itu mendukung Prabowo maju untuk merebut kursi RI 1 di Pilpres 2019.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meskipun demikian, SBY menyerahkan sepenuhnya kepada Prabowo soal calon wakil presiden yang bakal mendampinginya. Ia berharap Demokrat dan Gerindra dapat melakukan perbaikan dan perubahan lima tahun ke depan. 

"Setelah sekian hari kami bekerja, hari ini saya katakan pintu itu makin lebar. Dan Insyaallah, dengan izin Allah SWT, kami bisa dipertemukan untuk melakukan perbaikan dan perubahan lima tahun yang akan datang," ujarnya. 

Sementara itu, Prabowo mengatakan dalam pertemuan tadi SBY tak menuntut satu nama tertentu untuk menjadi calon wakil presiden.

Menurut mantan Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus (Danjen Kopassus) itu, SBY telah menyerahkan posisi calon wakil presiden kepada dirinya. 

"Beliau serahkan sepenuhnya pada saya, seandainya saya nanti jadi calon presiden," kata dia. 

Prabowo menyebut sikap SBY itu merupakan sebuah kehormatan dan kepercayaan yang besar. Ia mengatakan pemilihan calon wakil presiden akan dibahas bersama dengan mitra koalisi yang lain, seperti Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Amanat Nasional (PAN). 

"Saya sampaikan tentunya, nanti pemilihan calon wakil presiden, akan kami bicarakan lebih lanjut. Karena perkembangan dinamika politik ini berkembangnya dari hari ke hari," ujarnya. (sur)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER