GNPF Ulama Sebut Jokowi Cerdas Pilih Cawapres Ulama

Tiara Sutari | CNN Indonesia
Kamis, 09 Agu 2018 19:36 WIB
GNPF Ulama mendesak Prabowo Subianto mengikuti hasil ijtimak ulama untuk memilih cawapres di pilpres 2019.
Prabowo Subianto didesak pilih ulama jadi cawapres di pilpres 2019. (CNN Indonesia/ Hesti Rika)
Jakarta, CNN Indonesia -- Ketua GNFP Ulama Yusuf Martak tetap meminta agar Prabowo Subianto memilih ulama untuk menjadi pendampingnya di Pilpres 2019 mendatang.

Yusuf bahkan membandingkan pilihan Joko Widodo yang resmi mengangkat Maaruf amin sebagai calon wakil presidennya di Pilpres 2019 nanti. 

"Saya dengar Jokowi saja sudah pilih ulama. Jokowi cerdas masa kita enggak," kata Yusuf saat menyampaikan keterangannya di Kertanegara, Jakarta Selatan, Kamis (8/8).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Yusuf menyebut pihaknya telah memberikan dua nama baru untuk dipilih Prabowo sebagai cawapres.

"Saya kirim nama Arifin Ilham dan Aa Gym. Ini minta dibicarakan lagi," kata dia

"Masih bisa kalau tidak daftar besok kan akan diperpanjang waktunya di KPU untuk masa pendaftaran," tambahnya. 


Dia menyebut saat ini diperlukan ulama untuk mendampingi pemimpin bangsa agar terjadi keseimbangan. Jangan sampai, kata dia, wakil presiden hanya menjadi pendamping saja.

"Sudah saatnya ulama ikut memimpin jangan wakil presiden hanya jadi backup saja," kata dia.

Yusuf pun menegaskan jika GNPF ulama tetap tidak setuju jika Sandiaga Uno mendampingi Prabowo.

"Kita tetap bersikukuh dengan hasil ijtimak ulama," katanya.

(dal)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER