
Soal Game of Thrones, Demokrat Sebut Jokowi Banyak Berkhayal
Tim, CNN Indonesia | Jumat, 12/10/2018 20:36 WIB

Jakarta, CNN Indonesia -- Kepala Divisi Hukum DPP Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean menyebut Presiden Joko Widodo banyak berkhayal dan mengambil kisah-kisah khayalan. Hal itu disebut berpengaruh pada kebijakan-kebijakannya.
Terbaru di ajang pertemuan tahunan Internasional Monetary Fund (IMF)-World Bank di Bali, Jokowi menganalogikan kondisi perekonomian dunia dengan serial Game of Thrones, dimana negara-negara harus bekerja sama untuk bisa mengatasi keadaan sulit.
"Jokowi ini kan presiden yang banyak mengkhayal, seperti Donald Trump, banyak mengambil kisah-kisah dari cerita-cerita khayalan," kata Ferdinand, usai diskusi publik bertajuk 'Buzzer Politik di Sosial Media, Efektifkah?', di Tebet, Jakarta, Jumat (12/10).
"Makanya kita enggak mau lagi presiden pengkhayal lagi," ia menambahkan.
Ia menyebut bahwa salah satu khayalan Jokowi adalah soal ekonomi Indonesia yang akan meroket pada September. Namun, hal itu akhirnya juga tak kunjung terjadi.
[Gambas:Twitter]
"[Game of Thrones] itu kan cerita film khayalan, sama ketika beliau mengkhayal ekonomi meroket September tapi enggak kunjung meroket."
Ferdinand juga tak heran ketika pidato itu mendapatkan apresiasi berupa standing applause dari para audiens di Bali. Baginya, anak kecil yang pintar bercerita khayalan pun akan mendapatkan tepuk tangan.
"Oh iya, namanya khayalan itu sering mendapat tepuk tangan, standing applause, karena memang dilihat seorang anak kecil yang mampu bercerita hebat itu pasti mendapat tepuk tangan," kata dia.
"Kita mau presiden betul-betul konkret kalau [pertumbuhan] ekonomi 6 persen, ya 6 persen, jangan bilang 7 persen ternyata cuma 4,8 persen. Ini kan mengkhayal," sindirnya.
Terpisah, Ketua Umum Pro Jokowi (Projo) Budi Arie Setiadi mengatakan pidato Jokowi itu sudah memberi inspirasi kepada dunia soal gagasan yang bernas tentang masa depan.
"Jokowi telah memberikan pesan optimisme, respek dan ajakan untuk terus menumbuhkan kemajuan bagi dunia yang berkeadilan," katanya dalam pesan singkatnya.
(kst/arh)
Terbaru di ajang pertemuan tahunan Internasional Monetary Fund (IMF)-World Bank di Bali, Jokowi menganalogikan kondisi perekonomian dunia dengan serial Game of Thrones, dimana negara-negara harus bekerja sama untuk bisa mengatasi keadaan sulit.
"Makanya kita enggak mau lagi presiden pengkhayal lagi," ia menambahkan.
Ia menyebut bahwa salah satu khayalan Jokowi adalah soal ekonomi Indonesia yang akan meroket pada September. Namun, hal itu akhirnya juga tak kunjung terjadi.
[Gambas:Twitter]
"[Game of Thrones] itu kan cerita film khayalan, sama ketika beliau mengkhayal ekonomi meroket September tapi enggak kunjung meroket."
Ferdinand juga tak heran ketika pidato itu mendapatkan apresiasi berupa standing applause dari para audiens di Bali. Baginya, anak kecil yang pintar bercerita khayalan pun akan mendapatkan tepuk tangan.
"Oh iya, namanya khayalan itu sering mendapat tepuk tangan, standing applause, karena memang dilihat seorang anak kecil yang mampu bercerita hebat itu pasti mendapat tepuk tangan," kata dia.
Terpisah, Ketua Umum Pro Jokowi (Projo) Budi Arie Setiadi mengatakan pidato Jokowi itu sudah memberi inspirasi kepada dunia soal gagasan yang bernas tentang masa depan.
"Jokowi telah memberikan pesan optimisme, respek dan ajakan untuk terus menumbuhkan kemajuan bagi dunia yang berkeadilan," katanya dalam pesan singkatnya.
(kst/arh)
ARTIKEL TERKAIT

Sowan ke Sultan HB X, Sandiaga Klaim Hanya Minta Restu
Nasional 1 tahun yang lalu
Koalisi Prabowo Anggap Kritik Andi Arief sebagai Suplemen
Nasional 1 tahun yang lalu
Citra Superhero Prabowo dan Make Indonesia Great Again
Nasional 1 tahun yang lalu
Kubu Jokowi Soal Celoteh Andi: Pengusung Prabowo Tak 'Happy'
Nasional 1 tahun yang lalu
Gerindra ke Andi Arief: Lebih Baik Kerja daripada 'Nge-tweet'
Nasional 1 tahun yang lalu
Andi Arief: Prabowo Kurang Serius Mau Jadi Presiden
Nasional 1 tahun yang lalu
BACA JUGA

Jokowi Mulai 'Gaji Pengangguran' April 2020
Ekonomi • 10 December 2019 19:42
Jokowi Ingin Program 'Gaji Pengangguran' Segera Cair
Ekonomi • 10 December 2019 15:40
Jokowi Sebut UMKM RI Kalah dengan Singapura dan Malaysia
Ekonomi • 10 December 2019 15:16
Jokowi Tebar 15 Juta Kartu Sembako Murah Tahun Depan
Ekonomi • 10 December 2019 14:44
TERPOPULER

Amnesty International: Hukuman Mati Koruptor Tak Manusiawi
Nasional • 48 menit yang lalu
Mahfud MD soal Nama-nama Dewas KPK: Nanti Ada Kejutan
Nasional 2 jam yang lalu
4 Oknum Polisi di Medan Dibui usai Peras Tersangka Narkoba
Nasional 1 jam yang lalu