Tenda Posko Krisis Lion Air di Bandara Pangkalpinang Roboh

Antara | CNN Indonesia
Kamis, 01 Nov 2018 14:27 WIB
Tenda jumbo yang menaungi posko krisis utama musibah Lion Air JT-610 tumbang ditiup angin. Tidak ada korban jiwa atau luka akibat peristiwa tersebut.
TIm SAR terus mencari korban Lion Air JT-610. (CNN Indonesia/Andry Novelino)
Jakarta, CNN Indonesia -- Tenda berukuran jumbo yang menaungi Posko Pusat Krisis di Bandara Depati Amir Pangkalpinang Provinsi Kepulauan Bangka Belitung roboh diterjang angin kencang. Peristiwa itu sempat menimbulkan kepanikan petugas yang bersiaga menyambut kedatangan jenazah korban pesawat Lion Air JT-610.

Tenda yang juga menaungi Posko DVI Ante Mortem Polda, Basarnas, BPBD dan Tagana Provinsi Kepulauan Bangka Belitung itu terangkat dan tumbang ditiup angin kencang.

"Alhamdulillah tidak ada korban luka-luka, akibat robohnya tenda ini," kata Kepala Seksi Kedaruratan BPBD Kepulauan Babel, Aswin seperti dilaporkan Antara, Kamis (1/11).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tenda posko yang tumbang juga tidak menimbulkan kerusakan terhadap kamera peralatan media massa yang ada di dalam tenda tersebut.

"Kita akan mendirikan lagi tenda yang lebih kuat, agar tidak lagi tumbang ditiup angin kencang," katanya.

Ia mengatakan Posko Crisis Center dibuka selama 24 jam. Posko ini menjadi posko utama pendataan korban jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 di perairan Tanjung Karawang, Jawa Barat pada Senin (29/10) pagi.

"Kami bersiaga 24 jam untuk melayani keluarga korban dan sekaligus mempersiapkan kedatangan jenazah korban pesawat nahas ini," katanya.

(dal)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER