Jakarta, CNN Indonesia -- Calon Wakil Presiden Nomor Urut 02,
Sandiaga Uno menyatakan rencana pendirian posko pemenangan Pasangan
Prabowo-Sandi di Solo masih menunggu masukan dari para relawan pendukung. Pernyataan Sandi seolah membantah pernyataan sebelumnya dari Juru Bicara BPN, Dahnil Anzar Simanjuntak yang menyebut mantan wagub DKI itu akan meresmikan posko tersebut Jumat (28/12) ini.
"Soal Posko Tim Pemenangan Prabowo-Sandi di Jateng, masih mendengar masukan dari beberapa relawan yang semangat mendukungnya," kata Sandiaga di sela-sela sosialisasi pasangan Prabowo-Sandi di Desa Trangsan Kecamatan Gatak, Sukoharjo, dikutip
Antara, Jumat (28/12).
Menurut Sandiaga, posko tim pemenangan memang rencananya diresmikan awal Januari 2019. Sandi menyebut, pendirian posko bukan hanya di satu tempat di wilayah Jateng. Ini lantaran Sandi mengklaim animo masyarakat cukup tinggi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Teman-teman mengusulkan ada di Solo, Salatiga, Semarang, Purwokerto untuk posko pemenangan," kata Sandiaga yang didampingi istrinya, Nur Asia Uno tersebut.
Namun, kata dia, pihaknya akan melihat terlebih dahulu semua tempat yang dinilai mantap betul untuk didirikan Posko pemenangan. Menyinggung soal posko tim pemenangan di Solo, apakah dinilai daerah pemilihan yang berat, Sandiaga menjelaskan bukan berat tetapi semua harus bekerja keras.
Berbeda dengan informasi sebelumnya, Koordinator Juru Bicara BPN, Dahnil Anzhar Simanjuntak menyebut BPN akan meresmikan posko pemenangan di Solo, Jawa Tengah, hari ini, Jumat (28/12).
Posko taktis, kata Dahnil, akan diresmikan langsung oleh Sandiaga Uno. "(Posko di Jawa Tengah) Hari ini Bang Sandi (Sandiaga Uno) resmikan itu," kata Dahnil ditemui di Gedung KPU, Jakarta, Jumat (28/12).
Posko yang akan diresmikan Sandi hari ini, kata Dahnil, memang bukan posko yang jaraknya berdekatan dengan kediaman Joko Widodo di Solo. Namun dia memastikan, posko itu berada di daerah sumber suara Jokowi yang akan direbut.
(ain)