Jakarta, CNN Indonesia -- Suasana Rumah Tahanan (Rutan) Klas II B Sigli, Aceh sudah kembali kondusif setelah api berhasil dipadamkan pada Senin (3/6) petang.
"Untuk situasi sudah kondusif [...] Api sudah dapat dipadamkan sekitar PKL 16.00 WIB," jelas Sri Puguh Budi Utami, Direktur Jenderal Pemasyarakatan, saat dihubungi lewat pesan singkat oleh CNNIndonesia.com, Senin (3/6).
Tidak ada tahanan yang kabur dari rutan yang sebelumnya sempat dibakar warga binaan mereka sendiri.
Aksi anarkis ini diduga terjadi karena adanya miskomunikasi antara petugas rutan dengan warga binaan.
"Para napi masih di dalam semua. Tidak ada yang kabur," tambahnya.
Lebih lanjut Sri Puguh menyebut untuk mengatasi peristiwa teresebut, personil
gabungan dari Polres Pidie , Brimob Polda Aceh , Kodim 0102 Pidie dan pemadam kebakaran diturunkan.
"Tadi sudah ada pertemuan antara bapak kadiv pemasyarakatan Kumham Aceh dengan para warga binaan Lapas Pidie didampingi Kalapas Pidie dan Kalapas perempuan Pidie," tambahnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya, penyebab kerusuhan ini akibat warga binaan yang tidak terima terhadap salah satu oknum Lapas. Oknum itu menurutnya mengambil dispenser yang diperuntukkan buat para warga binaan selama puasa.
[Gambas:Video CNN] (ain/eks)